Sukabumi Update

Warga Ciracap Sukabumi Keluhkan, Pipanisasi Belum Difungsikan

SUKABUMIUPDATE.com - Warga Kampung Ciputat RT 04 /13 Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, mempertanyakan program pipanisasi air bersih di daerah ini yang belum juga difungsikan. Padahal fasilitas tersebut sudah rampung dibangun empat bulan yang lalu.

"Bangunan itu selesai empat bulan lalu, namun sampai saat ini belum pernah dicoba, apakah berfungsi atau tidak karena belum dicoba," kata Ketua RT 04, Sulaemi (52 tahun) kepada sukabumiupdate.com, Jumat (8/2/2019).

BACA JUGA: Dua Desa di kecamatan Simpenan dapat Bantuan Pipanisasi dari BPBD Kabupaten Sukabumi

Dia menjelaskan bahwa pembangunan tersebut merupakan Program Pembangunan Partisipasi Kecamatan (P3K) 2018. Fasilitas pipanisasi yang sudah dibangun berupa bak penampungan, namun pompa dan listrik belum dipasang, sehingga belum berfungsi.

"Sumber airnya berasal dari mata air Batukarut di alirkan ke penampunan itu," katanya.

Sulaemi mengungkapkan, tidak tahu secara rinci soal anggaran untuk pembangunan pipanisasi tersebut. "Untuk anggaran kami tidak tahu, sebatas ikut kerja saja dan katanya itu program dari kecamatan," tandasnya.

Sementara itu, salah seorang tokoh masyarakat, Dadan menambahkan jika bangunan pipanisasi tersebut tidak difungsikan dapat menghambat aktifitas warga. Apalagi selama ini memanfaatkan sumber mata air Batu Karut.

"Kami berharap dengan adanya pipanisasi tersebut air bisa mengalir ke perkampungan, karena selama ini masyarakat memanfaatkan sumber air tersebut, baik untuk mandi mencuci, dan minum," singkatnya.

Sementara itu, Camat Ciracap Asep Mulyani mengungkapkan, pipanisasi tersebut memang merupakan Program Peningkatan Partisipasi Pembangunan Kecamatan (P3K) tahun anggaran 2018. Asep menyebutkan, penyebab fasilitas tersebut belum difungsikan karena mesin pompa air yang sebelumnya terpasang terlalu kecil sehingga tidak dapat menyedot air secara maksimal. Maka dari itu perlu mesin pompa yang lebih besar. 

"Kami ganti dengan mesin sedot yang besar biar mampu menyalurkan air ke tempat penampungan. Akhir bulan Maret dipastikan sudah bisa difungsikan," singkatnya.

 

Editor : garis

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI