SUKABUMIUPDATE.com - Ribuan pelajar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Sukabumi, merayakan hari raya Idul Adha 1440 Hijriyah, dengan menyelenggarakan perlombaan manasik haji dan sembelih hewan kurban.
BACA JUGA: Ucapan Syukur Kelulusan Siswa MAN 3 Sukabumi Berbagi
Wakil Kepala MAN 3 Bidang Humas, Zeni Zaenal Arifin, mengatakan perlombaan dilaksanakan di lingkungan sekolah MAN 3 Sukabumi, Jalan Lapang Lodaya Setra, No 47 Kelurahan Surade, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi dan diikuti oleh ribuan pelajar MAN 3.
"Peserta lomba manasik haji ini diikuti sebanyak 1.140 siswa dari tiga kelas 10, 11, 12 atau sebanyak 32 kloter. Sedangkan hewan yang disembelih sebanyak 33 ekor. Kegiatan ini sudah menjadi agenda rutin, setiap hari raya Idul Adha. Bahkan pelaksanaan lomba manasik haji sudah terlaksana sejak tahun 2.000 an," katanya kepada sukabumiupdate.com, Selasa (13/8/2019).
Menurut Zeni, adapun pelaksanaan potong hewan kurban pada (12/8/2019), sebanyak 32 ekor dari siswa tiap kelas, dan satu ekor lagi dari pengajar. "Intinya kegiatan ini sebagai pembelajaran bagi siswa, bagaimana tata cara yang baik dan benar melaksanakan manasik haji dan berkurban, sangat berhubungan dengan mata pelajaran IPS, IPA dan tentunya Agama," jelasnya.
"Untuk lomba manasik haji, akan diambil sebanyak tiga pemenang juara 1, 2, dan 3, akan diberikan piagam penghargaan dan uang pembinaan untuk menambah semangat dan motivasi mereka," pungkasnya.
BACA JUGA: Kesaksian Korban, Bus Rombongan Pelajar MAN 3 Surade Sukabumi Kecelakaan di Waluran
Sementara itu dewan juri Kepala KUA Surade, Sulaeman Jamal, menambahkan, bahwa pembelajaran manasik haji dengan metedologi dilombakan tujuaanya agar para siswa bersemangat untuk mengikuti kegiatan.
"Adapun penilaian terhadap peserta manasik haji, meliputi beberapa kategori yang harus dikuasi oleh tiap kloter. Seperti penguasaan rukun haji, mulai dari Ihram, Wukuf, Thawaf, Sa'i, juga hapalan bacaan, doa dan kekompakan dalam seragam. Kami menilai kegiatan ini cukup luar biasa bagus dan mendapat dukungan dari semua steakholder," pungkasnya.
Editor : Andri Somantri