Kewirausahaan merupakan sebuah sikap mental seseorang yang memiliki kreativitas yang tinggi. Seseorang yang memiliki jiwa kewirausahaan adalah orang yang aktif, unik, berdaya guna membuat sesuatu, serta bermanfaat bgi banyak orang. Kegiatan kewirausahaan memiliki proses yang dinamis demi menciptakan sesuatu yng disertai dengan model, sumber daya, waktu serta resiko yang terjadi. Kewirausahaan merupakan proses dalam mengidentifikasi, mengembangkan dan mewujudkan visi dan misi usaha.
Di kampung babakan sari sendiri berwirausaha sudah bukan lagi hal yang tabu, banyak sekali masyarakatnya yang berwirausaha mulai dari kalangan orang tua hingga anak muda, apalagi di zaman yang serba digital ini semakin memudahkan kita untuk berwirausaha tanpa membutuhkan modal yang tinggi dan tentu saja setiap wirausaha memiliki resikonya sendiri. Masyarakat Kampung babakan sari banyak yang berwirausaha dengan menanam berbagai macam sayuran seperti selada, kangkung, timun dan lain sebagainya yang hasil panennya mereka jual kepada para tengkulak, Selain sayuran masyarakat babakan sari juga banyak yang memperternakan lele, membuka ruko, dan sebagainya.
Sumber daya manusia sebagai ciptaan tuhan yang maha esa adalah makhluk yang kompleks dan keterpaduan tubuh dan jiwanya, yang tidak dapat dilakukan sebagai mana kedua sumber lainnya dalam kegiatan bisnis. Secara umum keadaan di kampung babakan sari saat ini masih banyak yang perlu dibenahi untuk menuju kearah masyarakat yang mandiri, baik dalam bidang pendidikan masyarakat maupun dalam bidang perekonomian rakyat. Keadaan pendidikan di kampung babakan sari ini masih sangat rendah dimana tingkat pendidikan masyarakat hanya sebatas lulus sekolah dasar saja, dibandingkan dengan warga masyarakat yang mau melanjutkan pendidikan setingkat yang lebih tinggi lagi. Hal ini disebabkan beberapa faktor diantaranya masalah ekonomi keluarga yang tidak mencukupi. Serta keadaan ekonomi keluarga dari warga masyarakat kampung babakan sari saat ini dapat dikatakan masih rendah.
Dari kenyataan yang ada bahwa manusia sendirilah yang akan menentukan kemampuan masyarakat di suatu desa untuk mengembangkan dirinya sendiri, walaupun di kampung itu sangat berlimpah kekayaan alamnya. Hal inilah yang meupakan salah satu kendala yang ada di kampung babakan sari. Masyarakat di kampung babakan sari sangat sadar akan hal ini, sehingga mereka berupaya untuk meningkatkan pendidikan anak-anak mereka.
Penulis: Siti Parida | Mahasiswa Nusa Putra
Editor : Oksa Bachtiar Camsyah