Sukabumi Update

Video Conference dengan RK, Pemkab Sukabumi Siap Tangani Corona

SUKABUMIUPDATE.com - Bupati Sukabumi Marwan Hamami melakukan video conference bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan sejumlah Kepala Daerah di Jawa Barat. Selain membahas penangan isu Corona, Gubernur Jabar juga meresmikan Jabar Command Center, serta Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jabar (Pikobar).

BACA JUGA: Bupati Sukabumi: BPJS Sebaiknya Dibubarkan!

Dilansir dari laman media sosial (medsos) Pemerintah Kabupaten Sukabumi, dalam video conference Marwan Hamami, menyampaikan langkah-langkah yang telah diambil oleh Pemerintah Kabupaten Sukabumi dalam menangani isu virus corona atau Covid-19.

"Pak Gubernur mengecek kesiapan di daerah di setiap Kabupaten/Kota dalam mencermati situasi Covid19, selain persiapan kemudian juga tahapan-tahapan yang sudah kita lakukan. Kemudian persoalan-persoalan yang dihadapi," jelas Marwan seusai melakukan video conference di Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Sukabumi Jalan Siliwangi Palabuanratu, Selasa (10/03/2020).

Menurut Marwan untuk wilayah Kabupaten Sukabumi masih bisa terkendali secara baik dan berharap di Kabupaten Sukabumi tidak terjadi.

BACA JUGA: Cegah Virus Corona, Bupati Sukabumi: Jaga Wudhu

"Kita tetap antisipasi terutama bagi warga negara asing yang masuk ke Sukabumi atau masyarakat yang kembali dari luar negeri. Masyarakat juga membantu antisipasi, karena tidak menutup kemungkinan mereka bisa saja lolos pemeriksaan di bandara," terangnya.

Di tempat yang sama Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, Harun Alrasyid menyampaikan persiapan dan upaya penanggulangan dan pencegahan covid-19 pemerintah Kabupaten Sukabumi Telah membentuk call center.

"Pembentukan Hotline Call Centre melalui 119 dan Pembentuk Crisis center pada tingkat provinsi yang kemudian kita tindak lanjuti pada tingkat pemerintah daerah dengan membentuk satuan tugas penanggulangan dan pencegahan covid-19. Semua satuan tugas ini segera berupaya melakukan langkah preventif," paparnya.

Harun berharap masyarakat tidak perlu cemas dan tidak perlu takut terhadap isu corona. "Yang penting tetap menjaga prilaku hidup bersih dan sehat, dalam upaya pencegahan dan penanggulangan," pungkasnya.

Editor : garis

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI