SUKABUMIUPDATE.com - Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKS, drh Slamet memberikan bantuan sembako kepada warga Kampung Babakan RT09/04 Desa Kabandungan, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (11/3/2020).
BACA JUGA: Ada Kalimat yang Hilang dalam RUU Omnibus Law, drh Slamet: Tidak Berpihak ke Petani
Slamet mengatakan, bantuan tersebut diberikan langsung kepada korban lantaran ia mendengar belum ada penanganan oleh pemerintah daerah di kawasan tersebut.
"Saya mendengar ada bencana di wilayah di Kalapanunggal dan Kabandungan, ingin melihat langsung kondisi di lapangan. Mereka mengeluhkan belum ada penanganan dari pemerintah setempat karena semuanya terpusat di posko," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, di lokasi.
BACA JUGA: DPR RI Tolak Impor Gula, drh Slamet: Tingkatkan Pembelian Produksi Petani
Slamet meminta kepada BPBD turun langsung ke setiap kedusunan untuk mendata korban-korban yang terdampak. Hingga saat ini korban di kampung ini enggan meninggalkan rumahnya lantaran khawatir kehilangan harta bendanya.
"Standarnya warga di kampung ini harus segera mengungsi karena kondisi kemiringan tanahnya. Cukup khawatir warga di permukiman ini," tuturnya.
BACA JUGA: Menuai Pro Kontra, drh Slamet: DPR Akan Menjaga Amanah Reformasi Pada Omnibus Law
Slamet menuturkan, seharusnya pemerintah memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar bersedia mengungsi dengan menjanjikan keamanan di kampungnya kepada masyarakat.
"Kalau pemerintah sudah menghimbau dan tanggung jawab pemerintah untuk memberikan rasa aman. Saya akan melihat kondisi lapangan, nanti akan saya sampaikan agar ada bantuan terkhusus di dapil saya," paparnya
BACA JUGA: drh Slamet Minta Pemerintah Perhatikan Kondisi Ekonomi Petani, Peternak dan Nelayan
Saat ini, masih kata Slamet, bantuan yang bisa diberikan kepada masyarakat hanya baru berupa sembako. Slamet menjelaskan jika situasi sudah terpantau aman nantinya bantuan bahan bangunan untuk renovasi.
"Khawatir ada gempa susulan, nanti baru bahan bangunan. Nanti saya akan membuka posko pengungsian di wilayah kampung ini dan di Kalapanunggal," tandasnya
Editor : Herlan Heryadie