Sukabumi Update

Hardiknas 2020 di Tengah Wabah Corona, Ini Ragam Tanggapan Komisi IV DPRD Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Melihat momentum Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun ini yang diselenggarakan di tengah wabah Covid-19, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi berharap semua elemen mampu belajar.

"Menurut saya dalam situasi apaun kan kita harus mengikuti keadaan. Trend-nya sekarang belajar, bekerja dan belanja pun di rumah. Jadi, menyikapi Hardiknas tahun ini menurut saya, kita harus mengambil hikmahnya," kata Hera.

BACA JUGA: Hardiknas 2020 Ditengah Covid-19, Ini Pesan Kadisdik Kabupaten Sukabumi

Politisi Partai Gerindra itu menilai wabah Corona ini sudah sangat berdampak pada segala sendi kehidupan, baik ekonomi, politik, sosial, budaya, hingga agama sekalipun. Kata Hera, tidak ada sendi kehidupan yang tidak terpengaruh oleh wabah ini.

"Dalam kesulitan pasti ada kemudahan. Kita harus sabar menghadapi situasi seperti ini. Kita harus dapat mengambil hikmah, bukan kita menggerutu, bukan menyalahkan keadaan. Kita harus survive dalam segala keadaan. Saya sepakat dengan tema hari ini kita Belajar Dari Covid-19," imbuhnya.

Lanjut Hera, hikmah yang bisa diambil bertepatan dengan Hardiknas, dimana saat ini proses penyelenggaraan pelayanan pendidikan lebih banyak dilaksanakan di rumah, bisa semakin meningkatkan peran orang tua, dan bisa lebih banyak memanfaatkan teknologi yang ada.

BACA JUGA: Hardiknas 2020, Nadiem: Inilah Hikmah dari Krisis Covid-19

"Kita bisa lebih perhatian kepada anak-anak kita di rumah, kita ikut mendampingi mereka belajar. Biasanya kita melepaskan semua kepada para guru di sekolah. Sebelum ini misalnya, jangankan mengontrol belajar anak, melihat isi tasnya saja tidak pernah. Sekarang kita bisa lebih dekat dan lebih erat lagi dengan anak," lanjut Hera.

"Kemudian ada satu hal yang saya rasa perlu saya rekomendasikan kepada pemerintah, khususnya para penyelenggara pendidikan. Mereka kan sekarang seperti mempercayakan pengajaran secara teknis kepada orang tua. Sehingga orang tua menjadi guru-guru honorer, dalam tanda petik, yang ada di rumah. Saya menyarankan agar dibuat semacam pertemuan antara guru dan orang tua via teleconference sepekan sekali, memanfaatkan teknologi. Biar bagaimanapun proses belajar ini harus ada guru. Belajar apapun kalau tidak ada guru, bisa tersesat. Makanya hubungan jarak jauh perlu dibangun," tandas Hera.

BACA JUGA: Hardiknas 2020, Kemendikbud Angkat Tema Belajar dari Covid-19

Sementara itu, anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Sylviana Gustiana Derin mengharapkan momen Hardiknas 2020 pemerintah daerah beserta unsur terkait terus memperjuangkan dunia pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat.

"Di tengah wabah Corona kita harus tetap semangat, karena ujung tombak keberhasilan dan kemajuan tidak akan lepas dari kualitas pendidikan. Sekarang para siswa harus belajar di rumah, nah, disinilah pentingnya peran keluarga dalam mendukung secara langsung kualitas pendidikan," imbuhnya.

"Kami mengajak seluruh elemen mengkonsentrasikan segenap potensi pendidikan nasional yang menitik beratkan pembangunan sumber daya manusia yang dilandasi karakter yang kuat. Sehingga kedepan diharapkan anak anak generasi bangsa khususunya Kabupaten Sukabumi mampu menjawab tantangan perkembangan zaman yang semakin berkembang," pungkasnya.

Editor : Herlan Heryadie

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI