Sukabumi Update

Operasi Yustisi Soal Masker di Kabupaten Sukabumi Dimulai

SUKABUMIUPDATE.com - Ratusan tim gabungan dari TNI-Polri dan Satpol PP Kabupaten Sukabumi menggelar operasi yustisi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 di sekitar Alun-alun Palabuhanratu atau di Jalan Raya Siliwangi Nomor 10, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Senin (14/9/2020) malam.

Kapolres Sukabumi AKBP M Lukman Syarif mengatakan, kegiatan serupa juga dilaksanakan secara serentak di wilayah hukum Polres Sukabumi.

"Kita melaksanakan sesuai dengan prosedur. SOP kita ada payung hukum KUHP, payung hukum Inpres, juga ada Peraturan Gubernur dan Peraturan Bupati. Kita melaksanakan pendisiplinan dengan tahapan-tahapan sesuai apa yang diamanatkan Undang-Undang tadi," kata Lukman kepada awak media.

Seperti diketahui, telah terbit Peraturan Bupati Sukabumi Nomor 56 Tahun 2020 yang diterbitkan tanggal 18 Agustus 2020, tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.

Lukman menjelaskan, dalam kegiatan operasi yustisi tersebut pihaknya dilengkapi paur kesehatan Polres Sukabumi. Hal tersebut untuk menjaga bila ditemukan masyarakat yang memiliki gejala Covid-19, maka akan segera dilakukan pemeriksaan intensif.

BACA JUGA: Cek Protokol Kesehatan di Objek Wisata Palabuhanratu, Kapolres Diajak Foto Bareng

"Kita periksa lebih detail masyarakat, ditegur dengan humanis," jelas Lukman.

Personel gabungan yang terlibat dalam operasi yustisi tersebut berjumlah kurang lebih 600 orang dan tersebar di seluruh wilayah hukum Polres Sukabumi. Adapun bila ditemukan warga yang tidak menggunakan masker, Lukman menyebut, pihaknya memberikan teguran lisan.

"Saat ini di wilayah Palabuhanratu kita laksanakan kegiatan stationer. Kegiatan yang dilaksanakan di tempat, yakni di Alun-alun Palabuhanratu, Lapangan Cangehgar, dan ada juga tim yang melaksanakan secara mobiling," terangnya.

Lukman mengimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19, baik pendatang, wisatawan, maupun masyarakat asli sukabumi.

"Oleh karena itu masyarakat selalu jaga jarak, menggunakan masker, mencuci tangan secara berkala. Itu hal yang akan terus kami ingatkan kepada masyarakat, sehingga tidak lupa dan menjadi kebiasaan," tandasnya.

Editor : Koko Muhamad

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI