Sukabumi Update

Derek dan Crane Nyerah, Ini Kendala Evakuasi Truk Terguling di Pamuruyan Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Evakuasi truk tangki yang terguling di Tanjakan Pamuruyan akan kembali dilakukan Selasa malam (31/5/2022), dimulai pukul 22.00 WIB. Upaya evakuasi yang ketiga ini direncanakan akan menggunakan crane dengan kapasitas tonase lebih besar.

"Perlu disampaikan bahwa kami sudah mencoba dua kali melakukan evakuasi pertama dengan derek yang kedua dengan crane," ungkap Kepala Bagian Operasi Satlantas Polres Sukabumi, Iptu Dodi Irawan kepada sukabumiupdate.com, Selasa 31 Mei 2022.

Dodi membeberkan kendala yang dialami dalam proses evakuasi truk tangki muatan cairan kapur tersebut. "Tingkat kemiringan jalan jadi kendala, cuaca juga karena malam kondisi pasca hujan jadi sedikit riskan," jelasnya pada sukabumiupdate.com

Masalah lainnya adalah muatan dari tangki yang terguling itu juga menambah beban angkat dari derek dan crane yang gagal mengevakuasinya tadi malam. Untuk diketahui polisi memanggil 2 unit crane masing-masing kapasitas 25 ton, namun gagal mengembalikan posisi truk tangki yang terguling.

Baca Juga :

Tali sling yang digunakan dua unit crane tak mampu mengangkat truk tangki yang terguling pada saat evakuasi Senin malam tadi. Tali baja yang sudah di dobel putus, tak mampu mengangkat truk tangki yang dipenuhi muatan bubuk kapur bahan baku semen tersebut.

Proses evakuasi dengan memindahkan dulu muatan truk tangki juga tidak jadi pilihan karena prosesnya akan lebih lama. "Malam ini akan kita coba (evakuasi) kembali menggunakan crane yang lebih besar tonasenya sekitar 50 ton," ungkapnya. 

Pihak kepolisian meminta doa pada seluruh elemen masyarakat agar evakuasi kali ini bisa berjalan lancar seperti yang diharapkan,  "Kami minta doa dari semua pihak mudah-mudahan nanti malam evakuasinya berjalan aman dan lancar,"tutur Dodi

Dodi juga mengimbau untuk pengendara yang akan melalui jalur Cibadak-Parungkuda-Cicurug agar memilih jalur alternatif atau mencari pola waktu yang beda.  "Agar terhindar dari antrian, karena saat ini berlaku buka tutup dan pada saat evakuasi nanti akan ditutup total dari kedua arah," pungkasnya.

REPORTER: CRP 4 (BILLIE)

Editor : Fitriansyah

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI