Sukabumi Update

Ragam Pendapat Warga Sukabumi Soal Registrasi MyPertamina Hari Ini

SUKABUMIUPDATE.com - Warga Sukabumi mulai melakukan pendaftaran MyPertamina lewat website subsiditepat.mypertamina.id pada hari pertama sosialisasi atau Jumat (1/7/2022). Ini merupakan mekanisme baru penyaluran Bahan Bakar Minyak BBM bersubsidi Pertalite dan Solar untuk kendaraan roda empat.

Driver mobil online, Sabar (50 tahun), mengaku sengaja datang ke SPBU Tipar, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, untuk mencoba mendaftarkan kendaraannya yang berjenis Suzuki Karimun. Diketahui, di SPBU Tipar didirikan booth sosialisasi dan bantuan pendaftaran oleh PT Pertamina (Persero) Sukabumi.

"Tadi coba daftar, tapi belum berhasil. Kayaknya banyak yang pakai (mengakses website). Mungkin nanti di rumah atau lagi santai sambil menunggu orderan coba daftar lagi," kata dia. Meski ribet, Sabar tak ada pilihan selain mengikuti kebijakan ini. "Kalau enggak ikut kan enggak bisa isi BBM," tambah Sabar.

Budi (63 tahun), pengguna mobil Toyota Avanza ini mengaku berhasil mendaftar di subsiditepat.mypertamina.id. Namun, Budi menilai kebijakan ini akan menyulitkan warga yang punya mobil, tetapi tidak memiliki handphone android. Di sisi lain, Budi setuju penertiban BBM subsisi agar tepat sasaran.

"Ini kan ada hubungannya dengan pasokan dunia, jadi maklumi juga. Tadi sudah daftar. Katanya bisa kapan pun daftarnya," kata dia.

Sales Branch Manager Pertamina Sukabumi Andi Arifin mengatakan pemicu warga kesulitan melakukan pendaftaran di website karena tingginya antusias warga yang mendaftar. "Ada beberapa kendala kita akui. Hari ini mungkin orang panik daftar semua. Nanti bisa refresh daftar lagi. Tidak mesti hari ini," ucap Andi.

Baca Juga :

Sebelumnya, Zia Ardhi sebagai Sales Area Manager Retail Sukabumi PT Pertamina (Persero) mengatakan pada Jumat ini masih fokus dalam tahap sosialisasi dan pendaftaran sampai nanti dievaluasi dan dinyatakan siap untuk diterapkan. "Saat ini kita fokus sosialisasi dan pendaftaran, belum ada program selanjutnya," kata dia.

Mengutip laman www.pertamina.com, sesuai Peraturan BPH Migas Nomor 06 Tahun 2013, penggunaan sistem teknologi IT dalam penyaluran BBM dapat dilakukan. Mulai 1 Juli 2022, uji coba pendaftaran melalui website MyPertamina yakni subsiditepat.mypertamina.id dilakukan, salah satunya di Kota Sukabumi.

Pada tahap ini, pendaftaran fokus untuk melakukan pencocokan data antara yang didaftarkan oleh masyarakat dengan dokumen dan data kendaraan yang dimiliki. Setelah statusnya terdaftar, masyarakat akan mendapatkan QR Code Unik yang akan diterima melalui email atau notifikasi di website subsiditepat.mypertamina.id.

Untuk kemudahan masyarakat, QR Code bisa di-print out dan dibawa ke SPBU, sehingga tidak wajib mendownload aplikasi MyPertamina atau membawa handphone ke SPBU. Mekanisme ini masih dikhususkan untuk kendaraan roda empat (mobil) alias belum diterapkan bagi kendaraan sepeda motor.

"Dimulai pada 1 Juli pendaftaran akan dibuka hingga 30 Juli 2022. Pada masa pendaftaran dan transisi ini, masyarakat masih tetap bisa membeli Pertalite dan solar, namun kami tetap mendorong masyarakat agar mendaftarkan kendaraan dan identitasnya. Kami juga tegaskan kembali, tidak wajib memiliki aplikasi MyPertamina, namun wajib mendaftar di website subsiditepat.mypertamina.id, dan ini khusus untuk kendaraan roda empat," kata Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting.

Editor : Oksa Bachtiar Camsyah

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI