Sukabumi Update

Warga Cisayang Gegerbitung Kabupaten Sukabumi Krisis Air Bersih, Siapa Peduli?

SUKABUMIUPDATE.com - Bagi warga Kampung Cisayang, Desa Cijurey, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi, untuk urusan air bersih, musim hujan atau kemarau hampir tidak ada bedanya. Karenanya, kampung yang berada di puncak bukit ini mengalami kritis air bersih.

Di saat musim hujan seperti saat ini, air memang melimpah namun kualitas air tanah dari sumur-sumur warga tidak begitu baik. Air nampak berwarna kecokelatan dan berbau, sehingga warga enggan menggunakannya untuk keperluan konsumsi.

Kondisi ini sudah berlangsug puluhan tahun, di mana warga menjadi langganan menyakit yang berasal dari air yang tidak bersih. “Warga di sini langganan penyakit diare dan gatal-gatal, apalagi kalau musim kemarau air berwarna cokelat pekat dan berbau besi,” jelas salah seorang ibu rumah tangga warga Kampung Cisayang, Titim (38) kepada sukabumiupdate.com, Minggu (29/1).

BACA JUGA:

Kolam Sumber Air Warga Sukalarang Kabupaten Sukabumi Tercemar

Jaga Kualitas Air, Tasikmalaya Gencar Tanam Pohon

Saluran Macet, Dua Hari Warga Cicurug Kesulitan Air Bersih

Saat ini, untuk mendapatkan air yang sedikit lebih bersih warga harus rela berjalan sejauh satu kilometer, menuruni bukit Cisayang. Sayangnya, air permukaan yang relatif bersih ini pun jumlahnya terbatas.

Menurut Titim, warga kampung Cisayang sudah sering meminta kepada pejabat desa, kecamatan hingga kabupaten untuk difasilitasi kebutuhan air bersih. “Sejak dulu setiap ada pejabat ke sini kita bilang butuh air bersih, tapi sampai sekarang nggak pernah dibangun. Pipa atau apalah yang penting warga bisa punya sumber air bersih,” lanjutnya.

Editor : Administrator

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI