Sukabumi Update

Perempuan Asal Bogor Ditemukan Menangis di Emperan Toko di Kota Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com – Tim Patroli Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kota Sukabumi mengamankan seorang perempuan muda menangis di emperan pertokoan Jalan Jend. Ahmad Yani. Perempuan berusia 16 tahun menggunakan kerudung biru, kemeja coklat, dan celana merah ini kemudian dibawa ke Kantor Pol PP, karena ingin pulang tapi bingung.

Menurut keterangan Komandan Regu Satpol PP yang bertugas, Wawan, perempuan ini mengaku jadi korban penipuan dan ingin pulang ke Bogor. “Kami lihat dia menangis, ngomong mau pulang. Katanya ditipu mau kerja di Jakarta malah dibawa ke Sukabumi. Makanya kita bawa dulu ke markas,” ujar Wawan kepada sukabumiupdate.com Minggu (5/2).

Perempuan ini bernama Siti Rohaeni, mengaku tinggal di Kampung Tanjungsaricariuk, Desa Cibadak, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor. Ia juga tak tahu berada di Sukabumi karena awalnya ia diajak oleh tetangganya, Iwan untuk bekerja di Jakarta.

BACA JUGA:

Bohongi Gadis Dibawah Umur, Ujang Kantong Warga Palabuhanratu Ditangkap Polisi

Menurut Siti, saat sampai di Sukabumi ia kemudian dibawa ke sebuah penginapan. “Saya memang mabuk di perjalanan, saya disuruh istirahat dulu dan diberi obat warna pink oleh iwan,” jelas Siti.

Merasa tidak beres, Siti berontak dan berusaha kabur dari tangan Iwan. “Saya berontak tapi malah memukul menendang dan mencekik, lalu saya lari dari Iwan," jelasnya.

Saat ini Siti dalam perlindungan Sat Pol PP karena masih linglung diduga pengaruh obat warna pink yang diberikan oleh Iwan. “Kita lagi menuunggu orang tuannya, sudah kita hubungi dan sedang dalam perjalanan ke Sukabumi. Kasus ini kita serahkan ke orang tuanya, jika mau lapor ke polisi kita antar,” lanjut Wawan.

Editor : Administrator

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI