Sukabumi Update

Enam Motor Rusak, Korban Rusuh di Cibadak Kabupaten Sukabumi Masih di Rumah Sakit

SUKABUMIUPDATE.com - Dua korban rusuh dua kelompok massa di Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, hingga Minggu (9/4) petang, masih berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sekarwangi, Kecamatan Cibadak.

Keduanya mengalami luka akibat sabetan senjata tajam, sementara sejumlah korban lainnya sudah pulang ke rumah masing-masing.

Hingga pukul 17.00 WIB masih ada dua orang korban yang masih ditangani tim medis di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Sekarwangi Cibadak. Keduanya adalah pemuda warga Desa Karang Tengah, Kecamatan Cibadak.

Tak banyak informasi yang didapat dari kedua korban yang mengalami luka di bagian tangan, punggung, pinggan, dan jari ini. Keduanya memilih bungkam saat sukabumiupdate.com, berusaha menggali informasi terkait penyebab luka.

Kedua korban yang masih berada di IGD ini masuk sekitar pukul 14.00 WIB diantar kelompok pemuda lainnya. Dari data petugas keamanan IGD RSUD Sekarwangi keduanya adalah korban dari kejadian di Desa Pamuruyan.

“Dari pagi hingga jam dua ini, semuanya ada lima orang. Yang tiga udah pulang setelah lukanya diobati, sisa dua lagi karena lukanya agak dalam,” jelas Tatan Rustandi, petugas keamanan RSUD Sekarwangi Cibadak, kepada sukabumiupdate.com, Minggu (9/4).

BACA JUGA:

BBRP dan PP Perang di Pamuruyan Cibadak Kabupaten Sukabumi

Kronologis Rusuh BBRP dan PP di Pamuruyan Kabupaten Sukabumi

Dampak Bentrokan di Cibadak Kabupaten Sukabumi Lalin Macet

Menurut Tatan, pertama sekitar pukul 09.00 WIB datang korban luka bacok yang akhirnya harus mendapatkan penanganan medis tiga jahitan. Korban kedua datang sekitar pukul 11.00 WIB, dua orang yang mengalami luka dipunggung dan kepala.

“Ada yang dijahit ada yang dikasih obat luka saja, karena ringan, setelah visum mereka langsung dibawa pulang oleh rekan-rekannya,” lanjut Tatan.

Tatang enggan menjelaskan identitas para korban ini, karena merasa bukan kewenangannya. “Yang terakhir datang lagi dua orang, sekitar pukul dua siang, lukanya agak berat dan masih dirawat,” pungkasnya.

Selain dari massa yang bertikai yaitu Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Pancasila (PP) Kecamatan Cibadak dan Benteng Bogor Raya Pajajaran (BBRP) Zona V Sukabumi, korban luka akibat bentrok ini juga dialami anggota kepolisian. Brigadir Sandi, dari Kepolisian Sektor (Polsek) Cibadak terluka, saat berusaha membubarkan massa yang bentrok di depan Kantor Desa Pamuruyan. Sandi terkena pukulan di mata sebelah kiri dan luka dibagian lutut.

Bentrok ini juga merusak sedikitnya enam unit sepeda motor. Honda Beat warna merah, Yamaha Vixion warna Hitam Nopol B 6461 ZBG, Yamaha Mio Soul warna Hitam Nopol B 6300 UTT, Yamaha Mio warna Hitam, Honda Revo warna Biru Nopol F 5098 VN, Yamaha Jupiter MX.

Editor : Administrator

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI