Sukabumi Update

Cuaca Ekstrim, Wilayah Sekitar Perairan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi Diterjang Bencana

SUKABUMIUPDATE.com – Bencana alam gelombang pasang air laut, dan angin kencang, melanda kawasan perairan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (30/11/2017).

Berdasarkan data dihimpun, bencana alam tersebut melanda hampir di sepanjang pantai, seperti:

1. Di Pantai Cipatuguran, RT 05/20, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, gelombang pasang air laut mengakibatkan 17 unit rumah warga rusak ringan, dan empat unit rumah warga lainnya rusak berat.

2. Di Pantai Loji, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, satu unit kapal tongkang yang sedang mengangkut batu bara terdampar, akibat diterjang ombak cukup besar disertai angin kencang, serta tiga unit perahu jenis congkreng, mengalami rusak ringan.

3. Di Pantai Cipatuguran, Kampung Cemara, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, gelombang pasang juga mengakibatkan empat rumah rusak parah, dan enam rumah lainnya rusak ringan, dengan 20 Kepala Keluarga (KK) mengungsi ke daerah aman.

4. Sementara di Pantai Citepus, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, hampir sebagian warung sepanjang pantai mengalami kerusakan.

Gelombang air laut yang tinggi juga terjadi di kawasan perairan Palabuhanratu, dan memaksa warga yang terkena dampak mengungsi ketempat yang lebih aman.

Informasi dihimpun, seperti warga Cipatuguran, Desa Jayanti, Kecamatan Palabuhanratu, berdasarkan imbauan Ketua RT setempat, warga diungsikan sementara di SMK Pelayaran di Patuguran. "Jumlah yang mengungsi, data sementara, sekitar 50 jiwa orang. Warga diungsikan baru satu titik, yakni di SMK Pelayaran," singkat Tendi Satriadzi, warga sekitar, kepada sukabumiupdate.com, Kamis malam.

Sedangkan di Pantai Kebon Kelapa Citepus, Kampung wisata, RT 01, 02, dan 03, RW 03, Desa Citepus, warung-warung di sempadan pantai, merendam sebagian rumah warga. Warga pun diungsikan ke tempat yang lebih aman.

BACA JUGA: Cempaka Meluruh Dahlia Lahir, Waspada Bencana Hidrometeorologi Menghadang

Kepala Operasional Balawista Kabupaten Sukabumi, Asep Edom Saepuloh mengaku, pihaknya terus berkoordinasi dengan Polres Sukabumi, Pos SAR Kiaralawang, BPBD, Desa Siaga Bencana Desa Citepus, dan life guard Balawista.

“Kami mengimbau, kepada para wisatawan yang berkunjung ke pantai sepanjang wilayah Kabupaten Sukabumi, untuk hati-hati beraktivitas di pantai, karena kondisi cuaca, ombak, dan angin besar, beresiko terjadi laka laut," imbau Asep Edom, dalam kesempatan terpisah.

Editor : Administrator

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI