SUKABUMIUPDATE.com - Bangunan sempit mirip pos ronda yang dihuni seorang warga di Kebon Danas RT 1 RW 3, Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi akhirnya dibongkar. Si penghuni, Deden Kosasi (45 tahun) diungsikan sementara waktu ke rumah tetangga.
Lurah Karang Tengah, Toni Slamet mengatakan, pembongkaran dilakukan karena rumah Deden akan direnovasi. Rumah akan dibangun di lahan lain milik warga, yang diruslah dengan tanah milik Deden.
BACA JUGA:Â Penghasilan Warga Kota Sukabumi Tinggal di Bangunan Mirip Pos Ronda Cuma Rp 15 Ribu Sehari
"Kita akan bangun kembali rumah Deden, dan ini berkat kerjasama warga serta donatur yang siap membantu proses pembangunan," kata Toni, kepada sukabumiupdate.com, Senin (4/12/2017).
Selama pembangunan berlangsung, Deden diminta tinggal di rumah tetangga. Dana pembangunan rumah tidak menggunakan bantuan gubernur karena proses pencairannya masih lama.
BACA JUGA:Â Kasian! Warga Kota Sukabumi Tinggal Sendirian di Bangunan Mirip Pos Ronda
"Alhamdulillah Kapolsek Gunungpuyuh, AKP Kosasih juga turun memberi bantuan untuk membangunnya," ujarnya.
Sementara Kapolsek Gunungpuyuh, AKP Kosasih menuturkan, keputusan pembongkaran diambil berdasarkan kesepakatan bersama.
BACA JUGA:Â Miris ! Janda Sebatang Kara di Cibadak Kabupaten Sukabumi, 7 Tahun Tinggal di Gubuk Reot
"Kesepakatan bersama dengan pak Lurah Gunungpuyuh dan warga. Deden terlebih dahulu dipindahkan dan membangunya kembal," kata Kosasih.
"Sementara ini kami baru memberi sepuluh sak semen nanti akan menysul dari rekan-rekan baik polsek maupun polres Sukabumi kota. Kasian kalau masih tinggal disitu," singkatnya.
Editor : Administrator