Sukabumi Update

Bantuan Sembako Kemensos di Parungseah Sukabumi Disoal Warga

SUKABUMIUPDATE.com - Pembagian bantuan paket sembilan bahan pokok (sembako) dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI di Desa Parungseah, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, disoal warga. 

Pasalnya, bantuan sembako tersebut tidak didapatkan warga secara merata, Selasa (17/4/2018). Ada sejumlah warga yang tidak kebagian dan merupakan warga tidak mampu.

Seperti yang diungkapkan, Adhar (50 tahun) Warga RT 05/07 Kampung Parungseah Lamri. Adhar tidak mendapat sembako tersebut padahal sangat diharapkan bagi seorang yang bekerja serabutan.

BACAJUGA: Bawa Sabu, Pemuda Asal Jampangkulon Sukabumi Terancam 15 Tahun Penjara

"Kenapa orang yang ekonominya lebih mampu dari saya dapat bantuan sedangkan saya tidak. Mungkin tidak didata," keluh Adhar kepada sukabumiupdate.com.

Sementara itu, Ketua RT 05 Kampung Parungseah Lamri, Heru (38 tahun) mengungkapkan, tidak mengetahui masalah daftar penerima bantuan sembako. Pasalnya, tidak ada informasi maupun instruksi dari pihak desa untuk mendata dan mengajukan warga yang layak penerima paket bantuan.

BACA JUGA: Bawa Sabu, Pria Asal Bogor Diciduk Polisi di Cicurug Sukabumi

"Kalau ada pemberitahuan dari desa atau mandor pasti saya akan data dan ajukan warga yang tidak mampu. Ada lima keluarga yang berhak menerima," tandasnya.

Heru mengakui sebelum pelaksanaan ada surat undangan rapat pembagian sembako tersebut dari panitia. Namun hanya mengenai informasi pelaksanaan kegiatannya, bukan pendataan dan pengajuan.

"Saya pada Sabtu (14/4/2018) dapat surat undangan rapat dari panitia katanya ini mah rapat pelaksanaan saja. Adapun daftar penerimanya sudah ada. Kalau demikian siapa yang melakukan pendataan? Sedangkan saya tidak tahu tentang hal itu," cetusnya.

BACAJUGA: Penyerahan Bantuan Alat Jahit,  Akhiri Pelatihan Jahit Kaos di Kecamatan Ciemas  Sukabumi

Dirinya berharap, kekisruhan pembagian sembako ini harus mendapat perhatian pihak terkait supaya tidak terulang lagi.

"Saya minta kepada pihak Kemensos agar lebih teliti dalam melakukan pendataan. Kalau bisa libatkan RT setempat supaya datanya valid, tepat sasaran dan tidak terjadi ketimpangan," pintanya.

BACAJUGA: Ikut Pelatihan Menjahit, Warga Tiga Desa di Kecamatan Ciemas Sukabumi Mampu Bikin Kaos

Ditempat terpisah, ketua panitia, Asep Rohmat mengatakan, pihaknya hanya membantu pelakasanaan pembagian sembako tersebut.

"Bantuan dari Kemensos ini sebanyak 350 paket, masalah data penerima bantuan sudah ditentukan oleh pihak desa," ucapnya.

Editor : Andri Somantri

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI