Sukabumi Update

Ini Kabar Terbaru dari Anak Mantan Wabup Sukabumi yang Ingin Jual Ginjal Demi Pengobatan Sang Ibu

SUKABUMIUPDATE.com - Masih ingat informasi viral dari anak almarhum mantan Wakil Bupati Kabupaten Sukabumi yang ingin menjual ginjal demi pengobatan sang ibu. Bagaimana kabar terbarunya? 

Kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (12/5/2018) melalui pesat WhatsApp, Reza Adiwilaya menginformasikan bahwa kondisi ibunya, Nita Suryati Jajuli makin membaik.

"Alhamdulilah kondisi mamah makin membaik setelah operasi. Udah sadar tidak lagi diruang ICU," jelas putra sulung almarhum Ahmad Jajuli, mantan Wakil Bupati Sukabumi periode 2005-2010 ini.

BACA JUGA: Anak Mantan Wakil Bupati Sukabumi Mau Jual Ginjal untuk Biaya Pengobatan Ibunya

Walaupun masih harus mengenakan slang khusus bantuan pernafasan dileher, kondisi Nita Suryati Jajuli ungkap Reza terus berangsur sehat. Ia mengucapkan banyak terima kasih atas kerja keras manajemen dan tim medis rumah sakit Kawaluyaan Padalarang yang sudah berjuang keras merawat ibunya.

"Selain itu saya juga ingin mengucapkan banyak terima kasih pada semua pihak yang ikut membantu kami. Tadinya saya sendiri sudah bingung untuk biaya perawatan mamah, karena memang tidak tercover BPJS," lanjut Reza.

Ia menjelaskan obat yang digunakan tidak sesuai formularium dari Kementrian Kesehatan RI. "Jadi seluruh pembiayaan dari awal sampai saat ini murni menggunakan jalur umum. Karena waktu itu pengurusan BPJS nya juga lebih dari 3 kali 24 jam. Sesuai aturan BPJS tidak bisa digunakan karena kartu BPJS lamanya sempat hilang," sambung Reza.

Saat itulah, Reza sempat kebingungan untuk mencari dana pengobatan ibunya yang memang memerlukan uang tidak sedikit. Pria ini sempat memposting rencana jual ginjal melalui media sosial, yang kemudian viral dan menjadi bahan perbincangan di dunia maya.

"Alhamdulilah ada solusi dari berbagai pihak. Saya nggak jadi jual Ginjal," tegasnya.

Atas nama keluarga besar, Reza berterima kasih pada warga dan Pemerintah Kabupaten Sukabumi, khususnya Bupati Marwan Hamami dan Wakil Bupati Adjo Sardjomo yang sudah menginisiasi bantuan untuk Nita Suryati Jajuli. Ucapan terima kasih juga disampaikan Reza untuk kalangan ASN di Pemerintah Provinsi Bengkulu dan Kabupaten Rejang Lebong.

BACA JUGA: DPRD Akan Bantu Keluarga Mantan Wabup Sukabumi

"Alhamdulillah sejauh ini banyak bantuan dari berbagai pihak, termasuk dari Pemkab Sukabumi juga yangg baru selesai penggalangan dana. Saya dapet info mungkin senin atau selasa ini katanya mau di berikan langsung," sambung Reza.

Ia juga berterima kasih atas bantuan dan doa dari netizen seluruh Indonesia, yang menanggapi aksi nekatnya untuk jual ginjal. Reza juga menyampaikan hal yang sama, untuk warga Provinsi Bengkulu dan Kabupaten Kepahiang serta Kabupaten Rejang Lebong.

"Dulu almarhum papah saya dulu kerja disana, perhatiannya luar biasa sumbangsihnya terus mengalir baik moril dan juga materil untuk kesembuhan mamah saya, serta keluarga dan kerabat dekat," pungkasnya.

BACA JUGA: Pengurus Perwosi Kabupaten Sukabumi Jenguk Istri Mantan Wakil Bupati

Sementara itu, Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sardjono mengirimkan data bantuan yang sudah terkumpul untuk segera dikirimkan kepada keluarga almarhum Ahmad Jajuli, sebagai donasi pengobatan istri Nita Suryati Jajuli.

"Asslmkm..ijin melaporkan perolehan partisipasi sementara sampai dg Hari Jumat tgl 11 Mei 2018, untuk Ibu Nita Jajuli sbb: 1.Sekertariat Daerah sebesar Rp 15.000.000, 2.Perangkat Daerah sebesar Rp 63.000.000, 3.Kecamatan sebesar Rp 39.500.000, Total sebesar Rp 117.500.000. Itu info dari Kabag Kesmasy Setda (ibu Gelora), barusan ada tambahan lagi masuk 2 jt, jadi total 119,5 jt," tulis Adjo dalam pesan WhatsApp kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (12/5/2018).

BACA JUGA: Marwan Siap Bantu Biaya Pengobatan Istri Mantan Wakil Bupati Sukabumi

Adjo menambahkan bahwa selain kepedulian dari anggota KORPRI, Dharma Wanita serta perangkat daerah Kabupaten Sukabumi, ada bantuan lain yang disampaikan langsung kepada keluarga almarhum Ahmad Jajuli.

"Terima Kasih kepada seluruh donatur yg sudah berpartisipasi untuk meringankan biaya pengobatan,Insya Alloh menjadi ladang amal di yaumal kiamah...Aamiin yra..," tulis Adjo lebih jauh.

Editor : Andri Somantri

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI