Sukabumi Update

BMKG: Gempa 4,7 SR di Sukabumi Disebabkan Pergerakan Lempeng Indo-Australia

SUKABUMIUPDATE.com - Gempa berkekuatan 4,7 SR mengguncang Sukabumi, Sabtu, 18 Agustus 2018 pada pukul 00:22:05 WIB. Jenis gempa yang mengguncang adalah gempa tektonik. 

Analisis BMKG menunjukkan bahwa pusat gempa terletak pada koordinat 7,48 LS – 106,66 BT, tepatnya di laut pada jarak 68 kilometer arah Barat Daya Kota Sukabumi, Jabar pada kedalaman 35 kilometer.

Informasi yang dihimpun dari Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah II, Joko Siswato menyebutkan, dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG dan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di Pangalengan Jabar dalam skala intensitas I SIG-BMKG (II  MMI), di Cianjur dan Sukabumi II SIG-BMKG (II-III MMI). Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut.

Ditinjau dari lokasi dan kedalaman hiposenternya tampak bahwa gempa bumi yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Subduksi lempeng Indo-Australia  yang menyusup ke bawah lempeng Eurasia.

BACA JUGA: Gempa 4,7 SR Guncang Kota Sukabumi

Hingga laporan ini dibuat, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan. Masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan terus mengikuti informasi dari BMKG, karena BMKG akan terus memantau perkembangan gempa tersebut. Khusus masyarakat yang berada dekat dengan pusat gempa dan merasakan guncangan gempa, dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Editor : Andri Somantri

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI