Sukabumi Update

Tanjakan Curam, Bus dan Truk Dilarang Lewat Jalur Sabuk Geopark

SUKABUMIUPDATE.com - Wisatawan atau pengguna jalan yang melewati jalur sabuk Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi, dihimbau untuk berhati-hati saat melewati tanjakan Cilegok karena menjadi titik rawan kecelakaan.

Di tanjakan Cilegok atau masyarakat menyebutnya dengan tanjakan Dini ini, sejumlah kasus kecelakaan pernah terjadi. Seperti pada awal Juli sebuah mobil rombongan wisatawan terguling. Lalu belum lama ini sebuah truk terbalik pada Kamis (27/9/2019).

Penyebabnya, tinggi tanjakan Cilegok sekitar 200 meter dengan kemiringan 18 derajat.

BACA JUGA: Tak Kuat Naik Tanjakan Dini, Truk Terguling di Pinggir Jurang Geopark Ciletuh Palabuhanratu

Jalur sabuk sendiri merupakan jalur terdekat untuk mencapai Geopark Ciletuh. Menghubungkan Loji Kecamatan Simpenan menuju Puncak Darma lalu Pantai Palangpang Kecamatan Ciemas.

Untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan, Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jabar wilayah Kabupaten Sukabumi bakal memasang pagar pembatas jalan.

BACA JUGA: Ini Puncak Pasir Dongke, Tanjakan Maut di Kota Sukabumi

"Untuk pengamanan jalan, kami sudah mengajukan memakai guad rail," ujar KSUP 4 Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jabar wilayah Kabupaten Sukabumi Entis Sutisna, kepada sukabumiupdate.com, Jumat (27/9/2018).

Menurut dia, dari arah Loji ke tanjakan Cilegok berjarak 15 Km, sedangkan dari arah Palangpang ke tanjakan Cilegok 27 Km. Selain memasang guard rail, kendaraan jenis bus dan truk dilarang melintas sedangkan kendaraan pribadi yang lewat harus dalam keadaan prima.

"Dipastikan kendaraan yang akan anda gunakan dalam kondisi stabil, apalagi memasuki musim hujan agar lebih waspada," pungkasnya. 

Editor : Ardi Yakub

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI