Sukabumi Update

Atap SMPN 1 Cidadap Sukabumi Nyaris Roboh, Siswa Berhamburan

SUKABUMIUPDATE.com - Siswa-siswi SMPN 1 Cidadap berhamburan ke luar kelas, Kamis (27/2/2020) pagi, saat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) sedang berlangsung. Seisi kelas dibuat kaget setelah mendengar suara genting jatuh lantaran khawatir atap roboh.

BACA JUGA: Disdik Segera Perbaiki Atap Roboh SDN Cirambutan Ciemas Sukabumi

Kaur Kesra Desa Cidadap, Budianto langsung mengecek kondisi sekolah yang berlokasi di Kampung Rawabening RT 06/04 Desa Cidadap, Kecamatan Cidadap Kabupaten Sukabumi tersebut. Budianto menjelaskan, ada atap roboh di ruang kelas 9A dan kelas 8B yang letaknya bersebelahan.

"Kalau sampai roboh atau ambruk ke bawah sih belum. Hanya ada pergeseran sedikit tadi pagi sekitar pukul 08.33 WIB. Geser sekitar 50-70 sentimeter. Kejadian pada saat siswa-siswi sedang belajar. Karena kaget, terus lihat plafon seperti mau ambruk, akhirnya mereka berhamburan ke luar," kata Budianto kepada sukabumiupdate.com, Kamis siang.

BACA JUGA: Atap Kelas SDN Simpang Ambruk, Ini Respon Disdik Kabupaten Sukabumi

Beruntung, lanjutnya, tidak ada korban akibat peristiwa tersebut. Sampai saat ini, Budianto bersama pihak sekolah sedang mencari penyebab atap bergeser hingga nyaris roboh. Namun, sebelum peristiwa itu terjadi, kawasan tersebut sempat diguyur hujan deras.

"Penyebab masih belum jelas, apakah dampak bencana karena memang semalam hujan atau kesalahan kontruksi. Karena atap sekolah tersebut menggunakan baja ringan, namun memakai genting Jatiwangi. Dugaan sementara kuda-kuda penopang patah dan dikhawatirkan benar-benar ambruk saat hujan deras," lanjutnya.

BACA JUGA: Sekolah Ambruk hingga Tergusur Double Track Sukabumi, Disdik Lakukan Inventarisir

Untuk sementara, masih kata Budianto, siswa-siswi belajar di luar kelas. Sempat akan dipindahkan belajar di lab, namun ruangan tersebut dipenuhi kotoran kelelawar.

"Sementara ruangan dikosongkan. Sempat mau dipindahkan ke lab, tapi banyak kotoran kelelawar. Jadinya ya di luar kelas dulu. Sudah kami laporkan kejadian ini ke pihak Kecamatan Cidadap. Untuk kerugian sedang dirinci pihak sekolah," tandasnya.

Editor : Herlan Heryadie

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI