Sukabumi Update

Wawalkot Bandung Positif Corona, Kondisi Terkini Ketum HIPMI Kota Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Wali Kota (Wawalkot) Bandung Yana Mulyana dinyatakan positif virus Corona atau Covid-19. Sebelum dinyatakan positif, Yana diketahui sempat melakukan beberapa kegiatan diantaranya hadir dalam acara Musda Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI ) Jabar di Swiss-Belinn Hotel, Karawang, Senin (9/3/2020) lalu.

Acara itu dihadiri banyak orang dari daerah Jabar, termasuk Ketua Umum HIPMI BPC Kota Sukabumi Raden Koesoemo Hutaripto.

BACA JUGA: Positif Corona, Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana Isolasi Diri

Raden mengatakan, dirinya memang menghadiri kegiatan tersebut. Akan tetapi, sambung Raden, ia hadir dalam acara itu hanya saat agenda pencoblosan ketua yang dilaksanakan pada malamnya. 

"Saya membenarkan bahwa saya juga hadir, hanya saja saya hadir di acara tersebut pas pencoblosan ketua. Jadi saya tidak ikut acara di Hotel Swiss-Belinn Hotel Karawang itu sejak pagi. (sebab) saya hadir pada malam hari sekitar pukul 22.00 WIB sampai sekitar 23.00 WIB atau 24.00 WIB. Itupun kejadiannya sudah sekitar 15 hari yang lalu," jelas Raden kepada sukabumiupdate.com, Selasa (24/3/2020).

BACA JUGA: Seorang PDP di Kota Sukabumi Negatif Covid-19

Raden mengungkapkan, hingga saat ini dirinya tidak merasakan gejala apapun, baik itu demam, sesak nafas, ataupun batuk pilek. Menurut Raden, dilihat dari masa inkubasi sudah melewati batas waktu 14 hari.

"(Di) Acara tersebut pun saya pun tidak menginap di Hotel Swiss-Belinn, tapi saya menginap di salah satu hotel di Cikarang. Jadi sebetulnya kontak dengan para peserta tidak terjadi," paparnya.

Sementara itu, Juru Bicara Media Center Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kota Sukabumi Wahyu Handriana mengatakan, tim dari Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Sukabumi tengah melacak atau tracing terkait acara HIPMI. "Acara HIPMI  masih dilakukan pelacakan oleh tim P2P," tukasnya.

Editor : Andri Somantri

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI