SUKABUMIUPDATE.com - Pembangunan double trak dan tol bocimi di Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, berpengrauh pada suplai air bersih ke masyarakat. Sejumlah saluran air milik perusahaan umum daerah (Perumda) AMTJM (Air Minum Tirta Jaya Mandiri) Sukabumi dilaporkan rusak akibat proses pembangunan dua proyek infrastruktur nasional tersebut.
Hal ini diungkapkan Kepala Urusan Teknik AM TJM Cabang Cicurug, Anton Suharno kepada sukabumiupdate.com Jumat (12/6/2020). Sejauh ini pembangunan tersebut berdampak pada saluran yang berada di daerah Desa Tenjoayu, Desa Benda, dan Kelurahan Cicurug.
"Banyak saluran yang terdampak akibat pembangunan double trak ataupun tol Bocimi, kami sudah benahi juga yang kena," ujarnya.
Namun diakui Anton, proses perbaikan belum maksimal sehingga berdampak pada pelayanan AM TJM Cabang Cicurug. Suplai air bersih ke pelanggan yang ada di wilayah tersebut terganggu, “Sudah kami sampaikan ke pelanggan mohon pengertiannya.”
"Kami sampaikan kepada pelanggan ada gangguan yang disebabkan oleh dua proyek infrastruktur tersebut. Harap dimaklum karena itu resiko dari pembangunan," terangnya.
Anton juga berhadap perusahaan pelaksana dua proyek infratruktur ini ikut mkenjaga dan memperbaiki saluran air bersih yang rusak akibat proses pembangunannya. "Sampai saat ini kita yang tanggung pembiayaan renovasi seluruh perbaikan. Kita juga sudah koordinasi dengan pihak direksi terkait hal itu, nantinya direksi yang akan menindaklanjuti," tandasnya.
Editor : Fitriansyah