Sukabumi Update

Cerita Penghuni Rutilahu di Ciracap Sukabumi, Tidur Berpindah-pindah karena Bocor

SUKABUMIUPDATE.com - Rumah panggung ukuran 5 meter x 7 meter, milik Riyadi Santoso ( 34 tahun) di Kampung Gempol 004/001 Desa Cikangkung, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, dalam keadaan rusak. 

Rumah yang dibangun tahun 2009 itu dihuni tiga jiwa Riyadi, istrinya Dedeh (44 tahun), serta satu orang anak laki laki Rindi Firmansyah kelas II MTs Darul Ulum Ciracap. Kerusakan yang dialami pada bagian dinding bilik yang sudah lapuk dan atap bocor. Kayu dan bambu penyangga atap rumah juga sudah dimakan usia. 

BACA JUGA: Patut Dicontoh, Warga Curug Kembar Sukabumi Gotong Royong Bangun Rutilahu

Musin hujan membuat, keluarga ini harus mengosongkan kamar depan dan belakang. Sebab ketika hujan turun dua kamar itu kebocoran. Maka keluarga ini akan tidur di ruang tengah. 

Riyadi punya keinginan untuk memperbaiki rumahnya ini, namun uang hasil kerja erabutan dan menjadi buruh tani tidak cukup untuk membeli material bangunan serta memberikan upah untuk tukang bangunan.

BACA JUGA: Rumah Reyot Buruh Serabutan di Surade Sukabumi Masuk Program Rutilahu

Riyadi juga memiliki keahlian memijat, namun upah dari pekerjaannya itu hanya cukup untuk biaya kebutuhan sehari hari, dan biaya sekolah anaknya.

"Bukan tidak mau membetulkan rumah, namun pendapatan yang tidak menentu, hanya pas-pas an untuk kebutuhan sehari hari dan biaya anak sekolah," lirihnya.

BACA JUGA: Dinsos Beri Jatah Bantuan Rutilahu untuk 53 Unit Rumah di Bojonggenteng Sukabumi

Menurut dia, pihak desa bersama Bhabinkamtibmas sudah datang untuk mendata dan berkunjung ke rumah.

Keluarga Riyadi mengantongi KIS dan terdaftar di program Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Riyadi pun mendapat bansos dari provinsi. "Kalau kartu ada seperti KIS dan KKS, namun tidak pernah cair, dulu pernah menerima BLT jaman presiden SBY," terangnya.

BACA JUGA: Desa Ambarjaya Dapat Jatah Bantuan Rutilahu untuk Tiga Rumah dari Dinsos Kabupaten Sukabumi

Sementara itu Kepala Desa Cikangkung, Gunawan, mengatakan, kondisi yang dialami oleh keluarga Riyadi sudah diketahuinya setelah dicek dan didata oleh Kadus juga Bhabinkamtibmas.

Untuk rumah Riyadi akan masuk program Rutilahi. "Segera kita masukan datanya di program Rutilahu, mudah-mudahan segera terealisasi, Insya Allah paling lambat 2021, " pungkasnya.

Editor : Andri Somantri

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI