SUKABUMIUPDATE.com - Warga konsumen Perum Mayanti dan pihak developer (PT Mayanti Jaya Mustika) akhirnya memilih jalan damai.
Keduanya sepakat untuk islah dan bermusyawarah usai duduk bersama pada Selasa (13/10/2020) malam di Masjid Al Falah Perum Pesona Mayanti. Musyawarah dan mediasi juga disaksikan langsung oleh pihak kepolisian dan unsur muspika.
"Alhamdulilah mediasi antara PT Mayanti Jaya Mustika sudah islah dengan warga. Sudah ada kesepakatan bersama yang akan dipenuhi PT," ujar salah seorang warga konsumen Perum Mayanti, Selpi Setiadi (31 tahun) kepada sukabumiupdate.com, Rabu (14/10/2020).
BACA JUGA: Developer Pesona Mayanti di Kota Sukabumi Lapor Polisi, 7 Tuntutan Warga Perum
Ia menyebut, penyegelan yang sempat dilakukan oleh beberapa warga yang berunjuk rasa juga sudah dilepas kembali.
"Ada kesepakatan untuk merealisasikan keluhan konsumen yang sempat dituntut dalam unjuk rasa Sebelumnya. Islah dan kesepakatan yg dibuat, disambut hangat oleh para warga dan ditunggu realisasinya. Warga siap untuk menjaga dengan kondusif dan produktif ketika fasos dan fasum itu sudah direalisasikan," lanjutnya.
Diwawancarai terpisah, Direktur Utama PT Mayanti Jaya Mustika, Yanti Seprimayanti membenarkan sudah ada proses mediasi. Ia juga mengaku sudah mencabut laporan polisi ihwal vandalisme yang sempat terjadi saat unjuk rasa.
BACA JUGA: Warga Perum Pesona Mayanti Kota Sukabumi Segel Kantor Pemasaran
"Point-poin yang diajukan warga sudah ada titik temu dan terjadi kesepakatan. Segel sudah dibuka semua semalam. Laporan polisi saya cabut. Semoga saja tidak kembali terulang di kemudian hari," kata Yanti melalui pesan singkat.
Diberitakan sebelumnya, puluhan Warga Perum Pesona Mayanti melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Pemasaran Perumahan Pesona Mayanti, Minggu (11/10/2020). Warga juga sempat melakukan aksi penyegelan kantor pemasaran. Aksi unjuk rasa tersebut berbuntut pelaporan satu hari setelahnya.
Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.
Editor : Herlan Heryadie