SUKABUMIUPDATE.com - U warga Kampung Cipaku RT 11/03, Desa Ujung Genteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, mengalami luka bacok dibeberapa bagian tubuh. Perempuan berusia 33 (sebelumnya disebutkan 28) dianiaya menggunakan golok oleh pelaku berinisal R yang merupakan suaminya. Peristiwa istri dibacok suami itu terjadi pada Minggu (10/1/2021) sekitar pukul 20.00 WIB.
Akibat penganiayaan itu, korban masih menjalani perawatan di rumah sakit karena luka bacok pada kepala, pundak dan tangan. Demikian juga dengan pelakunya. Sebab setelah menganiaya istrinya, pria yang bekerja sebagai nelayan itu berusaha bunuh diri dengan menusukan golok ke perutnya.
BACA JUGA: Sempat Cerai Lalu Rujuk, Suami Bacok Istri Lalu Coba Bunuh Diri di Ciracap Sukabumi
Kapolres Sukabumi AKBP M Lukman Syarif menyatakan, suami istri tersebut dibawa ke RSUD Jampang Kulon untuk mendapatkan penanganan medis. Dalam kejadian ini polisi mengamankan barang bukti sebilah golok. "Barang bukti satu bilah golok," singkat Kapolres.
Tindakan sadis ini dilakukan di rumah orang tua korban di Kampung Cipaku, Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Pembacokan terjadi di kamar mandi, lalu korban yang bersimbah darah berlari ke depan rumah menyelamatkan diri.
Sedangkan pelaku menusukan golok ke perutnya. Pada saat kejadian, orang tua korban yang laki-laki berada di kamar sedangkan orang tua perempuan tidur di ruang tengah bersama anak anak. Orang tua korban yang laki-laki ini mendengar suara ribut dan akhirnya bangun pas membuka pintu melihat pelaku tergeletak berdarah dan melihat golok di dekat pintu masuk dapur.
Dari sana warga berdatangan dan melihat korban juga terluka. Oleh warga keduanya lantas dibawa ke rumah sakit.
Sementara itu, di lantai rumah hingga teras ada banyak tetesan darah mengering. Sedangkan di kamar mandi berserakan potongan rambut korban. Sebab kepala korban menjadi sasaran pembacokan sang suami.
Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.
Editor : Andri Somantri