Sukabumi Update

Nekat Buru Layur Saat Gelombang Tinggi, Perahu Nelayan Ujung Genteng Sukabumi Karam

SUKABUMIUPDATE.com - Peristiwa perahu nelayan karam akibat dihantam ombak kembali terjadi. Kejadian itu dialami perahu Sukahasil 03 milik nelayan Ujung Genteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat yang berniat berburu ikan layur. Peristiwa ini dipicu cuaca buruk yang memicu gelombang tinggi di perairan Sukabumi.

Perahu itu karam di perairan Ujung Genteng, tepatnya di Muara Cikarang, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Selasa (2/2/2021). 

BACA JUGA: Gelombang Tinggi, Nelayan Ujung Genteng Sukabumi Sudah Sepekan Parkirkan Perahu

Menurut Ketua Rukun Nelayan Ujunggenteng, Asep Jeka, perahu melaju dari Ujung Genteng mengarah ke Tegalbuleud dengan tujuan perairan laut Cianjur untuk mencari ikan layur. Namun saat melintas Muara Cikarang dihantam gelombang tinggi.

Menurut Asep, satu orang nelayan diperahu itu selamat dan ditemukan oleh perahu nelayan yang sama-sama mau menangkap ikan. "Saat itu pula dikomunikasikan dengan pemiliknya, dan dievakuasi pada pukul 14.00 WIB, nelayan sama mesin perahu," kata Jeka, kepada sukabumiupdate.com, Rabu (3/2/2021).

Kini perahu masih berada dilokasi dan dipasang jangkar supaya perahu tak hanyut terbawa arus laut. Evakuasi belum dapat dilakukan karena kendala cuaca. "Tadi mencoba untuk dievakuasi, namun terkendala cuaca dan [evakuasi] akan dilanjutkan besok menggunakan perahu ukuran besar," terangnya.

Sudah hampir sepekan para nelayan di Ujung Genteng, Kabupaten Sukabumi memilih memakirkan perahunya. Hal itu dampak dari cuaca buruk di perairan Ujung Genteng yang memicu gelombang tinggi, keadaan ini yang membuat ombak setinggi empat meter dan berpotensi membahayakan keselamatan nelayan.

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

 

Editor : Andri Somantri

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI