Sukabumi Update

CCTV Rekam Gerombolan Emak-emak Maling Hijab di Cibadak Sukabumi, Kerugian Rp 1 Juta

SUKABUMIUPDATE.com - CCTV di Pasar Cibadak Kabupaten Sukabumi merekam gerombolan emak-emak diduga pelaku pencurian hijab pada hari Selasa tanggal 9 Februari 2021 lalu. Pemilik toko busana yang menjadi korban mengaku kehilangan  lebih dari 40 potong kain hijau bernilai Rp 1 juta. 

Rekaman CCTV ini viral setelah dibagikan oleh akun facebook Lia Hulyati di grup sukabumi facebook pada 10 Februari 2021. Ada dua video yang dibagikan oleh akun Lia, dari video pengintai CCTV yang berada di atas bagian depan toko yang dicuri.

Dalam video tersebut terlihat empat orang perempuan yang diduga pelaku mendatangi toko Pesona Hijab yang berada di lantai 2 Pasar Cibadak. Mereka kemudian masuk ke dalam toko, ada yang keluar masuk karena memang koleksi Pesona Hijab juga dipajang di luar.

Tak lama kemudian datang laki-laki yang berdiri di depan toko yang diduga bagian dari sindikat ini bertugas memantau. Tak lama keluar seorang perempuan diduga membawa barang hasil curian yang disimpan dibalik kerudung panjangnya dengan cepat menuruni tangga, disusul oleh tiga perempuan lainnya meninggal toko yang dicuri.

Tangkapan layar CCTV yang merekam 4 orang perempuan yang diduga sindikat maling hijab di Pasar Cibadak Sukabumi 

Pemilik toko Pesona Hijab, Limkar Karim Amrullah membenarkan jika empat perempuan yang terekam CCTV tersebut diduga pelaku pencurian puluhan koleksi hijabnya pada hari Selasa lalu. "Siang sekitar jam 11, kebetulan saya sendiri yang melayani para perempuan itu. Mereka sok sibuk pemilih dan bertanya soal barang. Intinya mengalihkan perhatian saya," ungkap Limkar kepada wartawan, Jumat (12/2/2021).

Ia baru curiga menjadi korban pencurian setelah memeriksa koleksi dagangnya. "Koleksi yang hilang di dalam toko 30 potong, yang diluar 5 hanger setiap hangernya ada 3 potong. Jadi kalau ditotal kerugian modal saja dari koleksi hijab yang hilang Rp 1 Jutaan," ungkapnya.

Baca Juga :

Ia kemudian berusaha mencari tahu dan memeriksa CCTV milik pasar yang mengarah ke tokonya. Dari rekaman CCTV pada hari Selasa itu, Limkar Karim Amrullah menduga jika keempat perempuan dan satu laki-laki dalam video tersebut adalah komplotan yang mencuri koleksi hijab dagangannya.

"Ini bukan kejadian pertama. Memang belum dilaporkan, tapi kami berharap dengan viralnya video tersebut pedagang lain bisa waspada," pungkas Limkar Karim Amrullah.

Ingat Pesan Ibu: Wajib 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas serta aktivitas di luar rumah). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

 

 

Editor : Fitriansyah

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI