SUKABUMIUPDATE.com - Warga mengeluhkan tumpukan sampah yang mengakibatkan bau tak sedap di Jalan Nasional Palabuhanratu - Sukabumi, tepatnya di Kampung Cibogo RT 04/02 Desa Bojonggaling, Kecamatan Palabuhanratu.
Kayah (46 tahun) warga sekitar mengatakan, sampah terus menumpuk dan sebagian berserakan ke jalan. Menurutnya penumpukan tersebut akibat tak adanya tempat pembuangan sampah sementara yang disediakan pemerintah daerah di kampung tersebut.
"Sebenarnya ini bukan sampah buangan warga sekitar sini saja, tapi warga dari kampung lain juga buang ke sini. Terpaksa buang sampah di sekitaran hutan ini karena nggak ada tempat pembuangan sampah sementara," ujarnya.
"Mungkin kalau ada tempatnya nggak bakalan dibuang ke situ. Warga di sini, termasuk saya berharap pemerintah melalui dinas terkait menyediakan tempat pembuangan sampah, supaya diangkut sama mobil sampahnya," sambung Kayah.
Kayah sebagai warga yang rumahnya berdekatan dengan tumpukan sampah tersebut merasa tidak nyaman. Ia harus tinggal dengan tumpukan sampah yang menimbulkan bau busuk sangat menyengat.
"Risih juga karena bau, banyak nyamuk, nggak nyaman. Apalagi di bawah itu kan ada sumber air yang dipakai warga. Lama-kelamaan itu limbahnya bisa kena air yang sering dipakai untuk kebutuhan mencuci, mandi dan minum. Kalau dibiarkan pasti kotor nantinya," terangnya.
Warga mengeluhkan tumpukan sampah yang mengakibatkan bau tak sedap di Jalan Nasional Palabuhanratu - Sukabumi, tepatnya di Kampung Cibogo RT 04/02 Desa Bojonggaling, Kecamatan Palabuhanratu. - (SU/Nandi)</spanWarga lainnya, Supendi (39 tahun) berharap pemerintah segera melakukan penanganan, salah satunya dengan menyediakan tempat pembuangan sampah sementara.
"Kalau ada tempat pembuangan sampah mungkin bisa diangkut sama mobil sampah seperti di tempat tempat lain, biar limbahnya nggak turun ke bawah dan mengotori sumber air juga," singkatnya.
Pantauan sukabumiupdate.com lokasi tempat pembuangan sampah tersebut juga berada tepat di pinggir jalan ruas jalan nasional Palabuhanratu - Sukabumi di mana pada bagian bawah merupakan tebing sehingga tampak sampah-sampah menumpuk memanjang kebawah.
Editor : Herlan Heryadie