Sukabumi Update

Pelatihan Refleksi H Uhud Program FKDB Bakal Berlanjut ke Desa Lain di Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Kegiatan pelatihan pijat refleksi H. Uhud yang merupakan program Bakti Sosial Forum Komunikasi Doa Bangsa (FKDB) Peduli Sehat kembali dilaksanakan di Desa Cihanyawar, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, hari ini, Jumat (9/4/2021).

Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kegiatan serupa yang dilaksanakan pada 15 Maret 2021 lalu. 

Baca Juga :

Program bakti sosial dan pelatihan refleksi ini merupakan program yang digagas Ketua Umum FKDB H Ayep Zaki, S.E. Program ini menjadi program kerja FKDB di bidang Kesehatan dalam menyikapi dampak Covid-19 khususnya bagi warga Kota dan Kabupaten Sukabumi, sehingga menuju Sukabumi Sehat. 

Kegiatan pelatihan refleksi yang digelar hari ini, dibuka langsung oleh Ketua Umum FKDB, H. Ayep Zaki, S.E bersama Kepala Desa (Kades) Cihanyawar, Dodi Rahmat, S.Pd. serta dihadiri oleh calon tenaga terapis yang merupakan warga Desa Cihanyawar sebanyak 22 orang.

Dalam sambutannya, Kades Cihanyawar Dodi Rahmat sangat mendukung program FKDB Peduli Sehat ini, dan memberikan apresiasi yang setinggi tingginya serta menyambung baik segala apa yang dicita-citakan oleh FKDB.

"Saya sangat mengapresiasi program yang dijalankan oleh FKDB ini. Pesan saya kepada seluruh peserta agar bersungguh-sungguh dalam melaksanakan kegiatan pelatihan ini. Dengan niat yang ikhlas, kerja yang ikhlas, maka hasil kedepannya pun akan baik dan berhasil," ungkap Kades Cihanyawar.

Sementara itu, Ketua Umum FKDB menyampaikan bahwa program pelatihan refleksi ini akan terus dijalankan ke desa-desa lainnya di wilayah Kabupaten dan Kota Sukabumi.

Dengan Refleksi H. Uhud, Ayep mau menjadikan warga Sukabumi sehat jasmani dan membuka peluang lapangan usaha.

"Saya sebagai warga Sukabumi tentu saja akan peduli pada kesehatan, perekonomian dan pendidikan seluruh warga Sukabumi, untuk itulah setiap minggu. Saya turun ke lapangan berinteraksi langsung dengan warga untuk mengetahui kondisi secara langsung dan memberikan jalan keluarnya yang perlahan saya implementasikan," tutur Zaki.

Editor : Andri Somantri

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI