Sukabumi Update

Kondisi Terkini Pesisir Selatan Sukabumi, Setelah Diamuk Pasang Air Laut

SUKABUMIUPDATE.com - Kondisi perairan selatan Sukabumi Jawa Barat hari ini, Senin (31/5/2021) terpantau mulai normal setelah beberapa hari sebelumnya diamuk pasang air laut dan gelombang sangat tinggi. Kehidupan warga pesisir mulai kembali, sebagian nelayan mulai persiapan kembali ke laut untuk menjemput rezeki, cuaca di pantai-pantai wisata pun terlihat lebih tenang dibandingkan kondisi hari Minggu kemarin.

Di pesisir pantai wisata kawasan Ujung Genteng, terlihat ombak masih cukup tinggi namun tidak sedahsyat sehari sebelumnya. "Pesisir pantai Cibuaya Ujung Genteng hari ini, ombak masih besar tapi tidak seperti kemarin. Hari ini cuaca cerah dan kondisi perairan melandai," jelas Azzam, relawan guide tour Ujung Genteng.

Baca Juga :

Ia juga menjelaskan bahwa wisatawan sudah bisa mendekati garis pantai. Namun tetap harus waspada dan berhari-hari serta mengikuti petunjuk dan himbauan petugas dan relawan penjaga keselamatan wisata.

Hal yang sama juga dilaporkan oleh Asep Jeka, Ketua Kerukunan Nelayan Ujung Genteng. "Hari ini sebagian nelayan sudah persiapan dan sudah ada yang berangkat ke laut. Kondisi perairan selatan mulai bersahabat," jelasnya kepada sukabumiupdate.com, melalui pesan singkat, Senin (31/5/2021).

photoPara nelayan di Ujung Genteng Sukabumi kembali bersiap ke laut, Senin (31/5/2021) - (istimewa)</span

Sementara dari situs resmi BMKG, kondisi peralatan selatan Indonesia hari ini, dari Aceh hingga Nias memang tidak seburuk kemarin. Namun masih ada potensi gelombang tinggi di samudra hindia selatan Indonesia

Seperti diberitakan sebelumnya, dua hari terakhir pesisir selatan Sukabumi diamuk pasang air laut dan gelombang sangat tinggi. Air laut menerjang hingga puluhan meter ke daratan.

Baca Juga :

Perahu nelayan rusak, dan sejumlah wisatawan (pemancing) bahkan harus dievakuasi karena sempat terjebak pasang air laut saat mancing di bekas dermaga Bagalbatre di Ujung Genteng Sukabumi.

Editor : Fitriansyah

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI