Sukabumi Update

Minibus Rombongan Pengantin Kecelakaan di Tanjakan Cikembang Cisolok Sukabumi

SUKABUMIUPDATE.com - Sebuah kendaraan jenis Minibus Mitsubishi mengalami kecelakaan tunggal di Tanjakan Cikembang, Kampung Pasir Laja, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (5/6/2021) sekitar pukul 20.30 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kendaraan tersebut mengangkut belasan penumpang dari Kecamatan Bayah Kabupaten Lebak Provinsi Banten yang hendak mengantar rombongan keluarga pengantin ke sebuah acara pernikahan di kawasan Cianjur.

Kapolsek Cisolok AKP Maryadi mengatakan, kendaraan umum dengan plat nomor A 7660 PA itu mengalami rem blong saat melewati turunan di Tanjakan Cikembang. Akibatnya terdapat satu orang korban luka ringan yang harus dilarikan ke Puskesmas Cisolok.

"Kendaraan Roda empat tersebut lolos rem dan membanting ke kiri menghantam tembok villa. Akibat kejadian tersebut satu orang korban luka ringan robek pipi sebelah kanan dibawa ke Puskesmas Cisolok," ujarnya.

Baca Juga :

Maryadi menambahkan, saat ini penanganan kecelakaan tersebut sudah dilimpahkan ke Satlantas Polres Sukabumi. 

Sementara itu di lokasi kejadian, sang Sopir Elf, Ending (32) mengatakan, penumpang yang dibawanya berjumlah 16 orang. Saat kejadian, mobil yang dikemudikannya tiba-tiba alami rem blong.

"Kronologinya begini, saya kan dari arah Bayah menuju Cianjur, kebetulan pas tadi tuh remnya kurang menggigit. Membawa 16 penumpang, alhamdulillah selamat, ada luka ringan lah," ujarnya.

Ending mengaku, selain mengalami rem blong, ditambah penglihatannya terbatas karena kondisi jalan yang gelap imbas tidak adanya lampu penerangan jalan umum (PJU) di sekitar lokasi kejadian. Sehingga ia terpaksa membantingkan kendaraannya ke sebelah kiri hingga akhirnya membentur tembok sebuah Villa.

"Di sini penerangan pun gak ada. penglihatan terbatas karena gelap. Dibantingkan ke sebelah kiri terbalik membentur tembok. Yang rusak banyak, kaca, bodi,belum bisa diperkirakan jumlah kerugiannya" pungkasnya. 

Editor : Denis Febrian

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI