SUKABUMIUPDATE.com - Kodim 0622/Kabupaten Sukabumi melaksanakan vaksinasi massal kepada masyarakat di Kodim 0622, Jalan Cikeong, Desa Cimanggu, Kecamatan Palabuhanratu. Adapun target dari kegiatan yaitu setiap hari 300 orang yang disuntik vaksin.
Kegiatan vaksinasi oleh TNI AD ini dilaksanakan di semua Kodim dan di Sukabumi tempat pelaksanaanya dibagi dua yaitu Kodim 0622 dan Kodim 0607 Kota Sukabumi. Untuk penyuntikan vaksin dilakukan dokter dari TNI AD dibantu petugas puskesmas.
Dandim 0622/Kabupaten Sukabumi Letkol Arm Suyikno mengatakan pelaksanaan vaksinasi ini dilakukan selama satu bulan. "Semua Kodim melaksanakan, termasuk Kodim 0622 Kabupaten Sukabumi. Target saya per hari adalah 300 orang dan [di Sukabumi] dibagi dua lokasi," ujarnya.
Menurut Suyikno, apabila dalam satu hari ditargetkan 300 orang yang divaksin, maka dalam satu bulan sekitar 7.000 orang yang divaksin.
Suyikno menyatakan masyarakat sangat antusias mengikuti setiap tahapan sebelum di suntik vaksin, salah satunya skrining kesehatan. "Jika memenuhi syarat ya divaksin kalau tidak di tunda," imbuhnya.
Di Tengah gencarnya program vaksinasi, Suyikno tetap mengingatkan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan meskipun sudah divaksin.
"Saya selaku komandan Kodim berharap meski sudah di vaksin namun tetap masyarakat harus mematuhi protokol kesehatan untuk menjaga diri sendiri, kawan-kawan dan masyarakat di lingkungan masing-masing sehingga terhindar dari virus Covid-19 dan Kabupaten Sukabumi aman, nyaman. Sehingga masyarakat bisa mencari nafkah dengan seperti biasa untuk keluarganya," terangnya.
Sementara itu, salah seorang warga penerima vaksin Hilda (32 tahun) mengatakan, sengaja datang bersama beberapa tetangganya ke Kodim 0622 Kabupaten Sukabumi untuk mengikuti vaksinasi. Warga Desa Cibuntu, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi itu, datang atas kemauan sendiri setelah mendapatkan informasi adanya kegiatan vaksinasi massal yang dilaksanakan di Kodim 0622.
"Tahu ada vaksin gratis ini dari anggota TNI dan pendamping PKH. Harapannya dengan divaksin bisa sehat dan terbebas dari virus. Jadi ayo divaksin jangan takut, kalaupun ada keluhan atau sedang sakit bisa diceritain ke dokter yang memeriksa, jadi aman. Kalau saya Alhamdulillah tadi sudah vaksin," terangnya.
Editor : Andri Somantri