Sukabumi Update

Kulitnya Melepuh, Janda Tua Penjaga Makam di Sukabumi Ini Terbaring Tak Berdaya

SUKABUMIUPDATE.com - Ruhaenah (75 tahun), seorang janda tua yang merupakan penjaga dan tukang bersih-bersih makam di Jampang Kulon Kabupaten Sukabumi, saat ini hanya bisa terbaring menahan rasa sakit lantaran kulit di sekujur tubuhnya melepuh. 

Janda tua asal Kampung Ligarsari RT 01/ 01 Desa Mekarkaya ini divonis dokter setempat mengidap penyakit herpes.

"Setahun lalu mulai merasakan penyakitnya. Asalnya tidak penuh, badan kaya terbakar dikit-dikit," ucap Endang Tristiani tetangganya kepada Sukabumiupdate.com, Selasa (6/7/2021).

Endang ungkap kondisi terkini Ruhaenah yang cukup memprihatinkan. Dia tidak bisa bangun dan duduk sehingga harus tidur terbaring di kasur lantai yang dialaskan daun pisang di rumahnya sendiri.

"Ini yang ke 4 kalinya kumat lagi, namun sekarang hampir sekujur tubuh kecuali kakinya hanya hitam saja. Pernah berobat ke Puskesmas, kata dokter penyakit herpes. Selain medis, juga berobat kampung (tradisional) ke pak ustad," sambungnya.

Baca Juga :

Menurut Endang, sebelum terbaring tak berdaya sejak 6 hari lalu, aktivitas setiap hari Ruhaenah adalah membersihkan makam bersama adiknya bernama Maman Jalu. Pekerjaan yang dilakoninya sejak tahun 1974 itu merupakan warisan turun-temurun dari ibu-bapaknya.

"Lima tahun yang lalu suaminya meninggal, dan anak-anaknya yang berjumlah 5 orang sudah berkeluarga serta bertempat tinggal jauh. Jadi selama ini diurus sama anak adiknya itu, dan baru tadi anaknya dari Palabuhanratu datang," ujar Endang.

"Alhamdulilah rumahnya juga dibangun sama donatur yang makam keluarganya, diurus sama bi Eruk (nama panggilannya)," tambahnya.

Endang menyebut, ditengah kondisi ekonominya yang pas-pasan, Ruhaenah selama ini berjuang memenuhi kebutuhan hidupnya dengan hasil keringatnya. Selain membersihkan makam, pekerjaan sampingannya adalah kuli mencuci. 

"Dia memang memiliki BPJS, namun untuk dirawat memang memerlukan biaya untuk lain-lainnya, semoga dia diberikan kesembuhan," pungkasnya.

Editor : Denis Febrian

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI