SUKABUMIUPDATE.com - Jajaran pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Konfederasi Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (K-Sarbumusi) Kabupaten Sukabumi periode 2021-2026 resmi dilantik pada Rabu (8/9/2021)
Pelantikan pengurus salah satu Badan Otonom (Banom) Nahdlatul Ulama (NU) tersebut, dihadiri langsung Presiden DPP Konfederasi Sarbumusi HM Saiful Bahri Anshori, Wakil Presiden DPP Konfederasi Sarbumusi Sukitman Sudjatmiko serta jajaran pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) K-Sarbumusi.
Presiden DPP K-Sarbumusi melalui Wakil Presiden Sukitman Sujatmiko meminta, keberadaan Sarbumusi harus berkontribusi besar bagi kesejahteraan buruh di Kabupaten Sukabumi.
"Jadi, Sarbumusi harus dapat membantu kesulitan buruh di Sukabumi. Mulai dari membuat perjanjian kerja bersama antara buruh dan perusahaan, pendampingan apabila terjadi permasalahan hukum dan yang lainnya," ungkapnya.
Ketua DPC K-Sarbumusi Kabupaten Sukabumi bersama jajaran DPP dan pimpinan - (istimewa)</spanDijelaskan Sukitman, oleh sebab itu dengan dilantiknya pengurusan baru, perlu adanya peningkatan pelatihan terhadap pengurus agar pemahaman akan hak serta kewajiban buruh dan perusahaan semakin mumpuni.
"Pengurus DPC harus bergerak cepat menambah jumlah basis buruh di Kabupaten Sukabumi. Pengurus harus mengajak para pekerja buruh nahdliyin yang sekarang masih ngontrak di rumah yang lain agar kembali ke rumah sendiri yakni Sarbumusi," jelasnya
"Jumlah basis basis terbanyak se Jawa Barat masih milik DPC Sarbumusi Karawang, Nah Sukabumi juga harus seperti itu dan kalau bisa harus melebihi Karawang, supaya nama besar Sarbumusi di Jawa Barat bisa seperti di Jawa Timur," paparnya.
Sementara itu, Ketua DPC K-Sarbumusi Kabupaten Sukabumi Usman Abdul Faqih menambahkan tercatat 19 basis sudah bergabung di bawah naungan Sarbumusi, namun pencatatan lima basis ditolak Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Sukabumi dengan alasan tertentu.
"Kita masih usahakan agar lima basis ini masuk dalam pencatatan di Disnaker, kemudian dalam waktu dekat juga akan ada basis baru yang bergabung, karena kami sudah ada komunikasi dengan buruh di beberapa perusahaan, mudah-mudahan pada Minggu ini sudah ada kepastian," singkatnya.
Editor : Fitriansyah