SUKABUMIUPDATE.com - Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi meminta Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) lebih inovatif serta harus lebih greget untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat.
"Kita punya 351.000 warga masyarakat. Bagaimana caranya informasi yang bersumber dari pemerintah sampai kepada Warga masyarakat Sukabumi, nggak boleh apa adanya tetapi betul-betul harus ada nilai-nilai kreativitas," kata Fahmi dalam kegiatan Forum Perangkat Daerah (FPD) yang dilaksanakan di Mokodo Space, Jalan Pelabuhan II Kota Sukabumi Rabu (9/2/2022).
Dalam kegiatan tersebut ada beberapa catatan yang disampaikan ke Diskominfo. "Pertama Diskominfo harus menjadi leding sektor sehingga apapun pesan dari masyarakat. Apakah masukan, Apakah Saran, Apakah kritikan ini bisa cepat direspon oleh pemerintah daerah," kata Fahmi.
Kedua, kata Fahmi, Diskominfo harus menjadi lembaga yang mampu menangkal isu-isu yang sifatnya hoax yang sekarang bertebaran baik dalam proses pembangunan maupun dalam proses yang sifatnya Penanganan pandemi Covid ini.
“Kemudian yang ketiga saya harapkan sebagai corong pemerintah corong informasi maka diskominfo hadirkan informasi yang seluas-luasnya kepada masyarakat," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Rahmat Sukandar mengajak semua unsur terutama Academic, Business, Community, Government dan Media atau dikenal sebagai ABCGM sepakat untuk berbagai peran sesuai dengan tema besar RKPD mewujudkan masyarakat Sukabumi yang Unggul dan Sejahtera.
"Kita berbagi peran akademisi Ngapain aja sih, bisnis Ngapain aja, komunitas juga begitu. Kita Goverment sudah jelas kita jaring aspirasi dari masyarakat juga sesuaikan dengan kebijakan dari atas. Kemudian juga saya mengajak teman-teman media untuk sama-sama berkolaborasi, ikut andil berperan," jelasnya.
Editor : Andri Somantri