Sukabumi Update

Distributor Akui Belum Ada Pembahasan Soal Harga MinyaKita Dinaikkan

Direktur Utama Holding Pangan ID FOOD mengatakan belum ada pembahasan soal rencana pemerintah menaikan harga minyak goreng bersubsidi MinyaKita (Sumber : sukabumiupdate/restu)

SUKABUMIUPDATE.com - Frans Marganda Tambunan Selaku Direktur Utama Holding Pangan ID FOOD mengatakan belum ada pembahasan lintas kementerian, lembaga dan pengusaha terkait rencana pemerintah menaikkan harga jual minyak goreng bersubsidi merek MinyaKita.

Dikutip dari Tempo.co, pemerintah selama ini menunjuk ID FOOD, perusahaan pelat merah, untuk mendistribusikan MinyaKita.

Biasanya sebelum menaikkan harga eceran tertinggi (HET) minyak goreng bersubsidi ini, Frans mengatakan pemerintah akan berdiskusi terlebih dahulu dengan pelaku usaha, baik swasta maupun BUMN, serta para distributor.

Baca Juga: Camping Nyaman di Bogor View Gede Pangrango, Tak Perlu Repot Bawa Alat Camp

"Nah kami tunggu saja nanti undangan pembahasannya. Sampai sekarang kami belum terima," kata Frans saat ditemui di Waskita Rajawali Tower, Jakarta Timur pada Senin, 8 Januari 2024.

Begitu diputuskan, Frans mengatakan ID FOOD selaku Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan patuh pada regulasi tersebut. MinyaKita merupakan program minyak goreng bersubsidi untuk meredam kenaikan harga minyak goreng pada 2022 lalu. HET produk tersebut dibanderol Rp 14.000 per liter.

Sebelumnya Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyebut akan mengevaluasi HET minyak goreng bersubsidi. Menurut dia, harga MinyaKita sudah seharusnya dinaikkan karena biaya produksinya yang melambung.

Baca Juga: 8 Cara Membaca Bahasa Tubuh Orang yang Iri Pada Kita, Lihat Sikapnya!

Kementerian Perdagangan akan memutuskan hasil evaluasi tersebut pada akhir Februari atau setelah Pemilu Legislatif dan Eksekutif 2024. Apakah akan tetap mempertahankan HET Rp 14.000 per liter atau menjadi Rp 15.000 per liter.

"Harganya bulan depan kami evaluasi, karena kan sudah 1,5 tahun (tidak naik)," kata Zulhas saat ditemui di kantornya, Kamis, 4 Januari 2023.

ID FOOD bersama Perum Bulog sendiri telah mendapatkan pinjaman dari Himbara sebesar Rp 28,7 triliun untuk menyediakan cadangan pangan pemerintah, termasuk MinyaKita. ID FOOD berencana menyediakan 300.000 ton minyak goreng sepanjang tahun ini.

Sumber: Tempo.co/Riani Sanusi Putri

Editor : Dede Imran

Tags :
BERITA TERKAIT