Sukabumi Update

Penampakan Sidat Jumbo Penunggu Curug Cimarinjung, Apa Perbedaannya dengan Belut?

Sidat jumbo penunggu Curug cimarinjung Sukabumi mirip belut, Ini perbedaan ikan sidat dan belut | Foto: iStock

SUKABUMIUPDATE.com - Penampakan ikan Sidat jumbo atau di beberapa daerah Jawa Barat disebut “Lubang” cukup menjadi perhatian. Sidat ukuran besar itu ditangkap Warga di Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi di Curug Cimarinjung. Panjang ikan sidat itu sekitar satu meter lebih dengan berat hingga 4,9 Kg.

Diketahui jika di lokasi objek wisata curug Geopark Ciletuh tersebut sering dijadikan lokasi berburu Lubang oleh warga sekitar. Namun baru pertama kalinya, warga berhasil memancing ikan yang memiliki bentuk morfologi mirip dengan belut tersebut dengan ukuran jumbo.

Meski mirip dengan belut, tapi sidat dan belut merupakan jenis ikan yang berbeda. Lalu apa perbedaan antara ikan sidat dan belut? Melansir dari tempo.co, merujuk penjelasan situs web Sidat Labas berikut perbedaan ikan sidat dan belut.

Baca Juga: Sidat Jumbo, Penampakan Lubang Penunggu Curug Cimarinjung Sukabumi

Penampakan ikan sidat atau lubang Jumbo hasil tangkapan warga di Curug Cimarinjung Kabupaten Sukabumi.Penampakan ikan sidat atau lubang Jumbo hasil tangkapan warga di Curug Cimarinjung Kabupaten Sukabumi.

1. Bentuk tubuh

Bentuk tubuh ikan sidat membulat ekornya pipih. Sedangkan, belut cenderung memiliki bentuk tubuh pipih dengan ekor yang meruncing.
Perbedaan kentara kumis dan sirip. Ikan sidat memiliki kumis pendek berwarna kekuningan di bawah kepalanya.

Belut biasanya tidak memiliki sirip atau kumis. Adapun struktur tulangnya belut lebih rumit. Sedangkan ikan sidat tulangnya cenderung rapi. Struktur itu yang membuat ikan sidat bisa dipotong filet.

2. Habitat

Ikan sidat mampu hidup di dua jenis perairan asin maupun tawar. Belut biasanya di perairan tawar dengan kondisi geografis berlumpur, seperti rawa dan persawahan. Ikan sidat membutuhkan lingkungan air mengalir untuk bertahan hidup.

Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Cegukan Terus Menerus, Yuk Dicoba Biar Cepat Sembuh

3. Proses berkembang biak

Ikan sidat berpindah dari perairan tawar ke air asin. Ikan sidat akan kembali lagi ke perairan tawar meninggalkan telur-telurnya di air asin. Proses berkembang biak itu berbeda dengan belut yang hidup dan menaruh telur di mana saja semasih dalam jenis perairan tawar yang berlumpur.

Belut, masih jenis ikan namun berbeda dengan sidat | Foto: PixabayBelut, masih jenis ikan namun berbeda dengan sidat | Foto: Pixabay

4. Siklus hidup

Ikan sidat biasanya berumur lebih panjang daripada belut. Saat semakin dewasa, warna tubuh ikan sidat biasanya berubah menjadi agak perak.

5. Jenis kelamin

Ikan sidat berjenis kelamin pasti hingga dewasa. Sedangkan, belut berkelamin dua jenis atau hermafrodit. Berarti, belut betina yang masih kecil bisa berubah menjadi jantan ketika dewasa.

Sumber: Tempo.co

Editor : Dede Imran

Tags :
BERITA TERKAIT