Sukabumi Update

Pantas Bule Konsumsi Oat, Ternyata Ini 5 Manfaatnya untuk Kesehatan

SUKABUMIUPDATE.com - Oat adalah gandum utuh alami dan kaya akan sejenis serat larut yang dapat membantu mengeluarkan kolesterol LDL “jahat” dari tubuh sehingga baik untuk kesehatan.

Serat larut itu juga dapat membantu kamu tetap kenyang, itulah sebabnya semangkuk oatmeal kerap kali dijadikan menu sarapan oleh bule.

photoIlustrasi Oat - (Pexels.com)</span

Namun ternyata manfaat oat tidak berhenti disitu saja. Ada banyak manfaat oat untuk kesehatan tubuh. Dan dibawah ini lima manfaatnya yang kami rangkum dari WebMD.

Baca Juga :

1. Semua Jenis Oat Memiliki Nutrisi yang Sama

Sebagian orang mungkin menganggap jika berbagai jenis oat memiliki kandungan nutrisi yang berbeda. 

Melansir dari WebMD, semua oat memberikan nutrisi sama yaitu sekitar 4 gram serat, 4-6 gram protein per porsi, dan jumlah vitamin serta mineral yang serupa. 

Dan semuanya 100 persen gandum utuh, mengandung semua bagian gandum. Jadi belilah jenis oat yang memang kamu suka.

2. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Serat spesifik dalam gandum yang disebut beta-glukan dapat menurunkan kolesterol LDL (jahat) dan kolesterol total.

LDL diketahui menyebabkan penyumbatan di arteri dan merusak jaringan jantung. Mengontrol kolesterol baik untuk mengurangi kemungkinan serangan jantung dan stroke.

3. Membantu Permasalahan Sembelit

Lapisan luar oat, oat bran, penuh dengan serat. Dedak gandum membantu menggerakkan usus.

Studi pada orang dewasa yang lebih tua menunjukkan bahwa makan dedak gandum setiap hari dapat membantu mengatasi permasalahan sembelit.

4. Menurunkan Tenakan Darah

Oat memiliki kelompok antioksidan yang disebut avenanthramides. Mereka meningkatkan kadar oksida nitrat (NO) tubuh.

NO membantu pembuluh darah terbuka sehingga darah dapat mengalir lebih mudah, dan menurunkan tekanan darah.

5. Mengendalikan Kadar Gula Darah

Serat beta glukan dalam gandum dapat membantu menjaga gula darah agar tetap stabil. Ini dilakukan dengan membuat lebih sensitif terhadap insulin.

Dan itu merupakan kabar baik jika Anda memiliki resistensi insulin (ketika tubuh Anda tidak merespon insulin seperti seharusnya) atau diabetes tipe 2.

Baca Juga :

SOURCE: WEBMD

Editor : Reza Nurfadillah

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI