SUKABUMIUPDATE.com - Untuk yang mengidap penyakit diabetes, puasa di bulan Ramadan menjadi salah satu tantangan yang cukup besar. Karena penderita diabetes harus memantau kadar glukosa dalam tubuh agar tetap stabil.
Oleh karenanya penting bagi seorang muslim yang menderita diabetes untuk selalu memperhatikan menu makanan sahur serta berbuka puasa agar kadar glukosa tetap stabil namun nutrisi dalam tubuh juga terpenuhi.
Dan berikut kami bagikan lima makanan yang dapat dikonsumsi oleh penderita diabetes selama puasa di bulan Ramadan seperti dirangkum Suara.com dari Halodoc.
Baca Juga: Hukum Berpacaran di Bulan Ramadan, Batalkan Puasa atau Tidak?
1. Kurma
Konsumsi buah kurma saat puasa menjadi bagian dari sunnah Rasulullah SAW. Meski miliki rasa yang manis, gula yang terkandung pada kurma masih alami sehingga aman dan baik dikonsumsi penderita diabetes. Serta tidak akan memicu kenaikan kadar gula darah.
2. Air Kelapa
Pastikan untuk mengonsumsi air kelapa yang berasal dari buahnya langsung bukan air kelapa kemasan. Sebab, dikhawatirkan air kelapa kemasan sudah tercampur dengan pemanis buatan.
Baca Juga: Kisah Nabi Daud AS dari Perang, Puasa Daud hingga Mukjizat
3. Hidangan Laut
Selama menjalankan ibadah puasa, menu dengan berbagai hidangan laut bisa menjadi opsi lain untuk penderita diabetes.
Omega 3 dan lemak jenuh yang terkandung tidak akan memicu lonjakan kadar gula darah. Jangan lupa untuk menambahkan sayur-sayuran juga ya, supaya menjadi lebih sehat.
4. Brokoli
Salah satu jenis sayuran yang bisa dikombinasikan dengan hidangan laut adalah sayur brokoli. Kandungan magnesium pada brokoli bermanfaat untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.
5. Jus Buah
Supaya terhindar dari rasa lemas ketika berpuasa, penderita diabetes bisa mengonsumsi jus buah tanpa gula atau pure juice.
Buah mengandung tinggi serat sehingga bisa memberikan efek kenyang lebih lama juga menyehatkan tubuh.
Selain lima makanan tersebut, seperti mengutip dari Alodokter.com, penderita diabetes juga perlu untuk melakukan beberapa hal untuk mencegah terjadinya komplikasi berupa kadar gula darah turun secara drastis (hipoglikemia) atau justru menjadi sangat tinggi (hiperglikemia).
Adapun hal tersebut adalah sebagai berikut:
- Jangan melewatkan makan sahur
- Tetap makan 3 kali sehari (sahur, berbuka puasa, setelah tarawih)
- Hindari makan berlebihan saat sahur dan berbuka puasa
- Konsumsi makanan yang mengandung banyak serat
- Hindari gorengan dan makanan yang terlalu manis
- Minum air putih yang cukup
- Periksa gula darah secara teratur
- Rutin berolahraga
- Konsumsi obat sesuai petunjuk dokter
Sumber: Suara.com (Shilvia Restu Dwicahyani)
Editor : Reza