Sukabumi Update

5 Ciri Perilaku Orang dengan Gangguan Kepribadian, Anti Sosial hingga Narsistik

Ilustrasi. Ciri Perilaku Orang dengan Gangguan Kepribadian, Anti Sosial hingga Narsistik (Sumber : pixabay.com/@thankyouforlike)

SUKABUMIUPDATE.com - Perilaku Orang yang mengalami gangguan kepribadian tentu bervariasi tergantung pada jenis gangguan kepribadian yang dialami. Ya, ada berbagai jenis gangguan kepribadian, dengan karakteristik perilaku yang berbeda.

Sebagian Orang dengan gangguan kepribadian berperilaku Anti Sosial, namun tak sedikit dari mereka yang juga Narsistik karena memiliki kepercayaan diri terlalu tinggi. Coba identifikasi, apakah kamu salah satu Orang yang memiliki gangguan kepribadian atau tidak.

Berikut beberapa contoh perilaku umum yang dapat terkait dengan beberapa Jenis Gangguan Kepribadian, dirangkum dari berbagai sumber:

Ciri Perilaku Seseorang Memiliki Gangguan Kepribadian

1. Gangguan Kepribadian Anti Sosial atau Ansos

  • Melanggar hak orang lain tanpa rasa bersalah.
  • Kesulitan mematuhi aturan hukum.
  • Tidak memiliki perasaan empati terhadap orang lain.
  • Sering berbohong dan memanipulasi orang lain.
  • Cenderung berkonflik dan bersikap agresif.

Baca Juga: 11 Ciri-Ciri Orang Kecewa Pada Kita, Terlihat dari Sikapnya

2. Gangguan Kepribadian Borderline

  • Fluktuasi emosi yang intens dan cepat.
  • Ketidakstabilan hubungan interpersonal.
  • Kesulitan mengatur impuls dan perilaku merusak diri sendiri (misalnya, penggunaan narkoba, perilaku berisiko, atau pemotongan diri).
  • Ketakutan akan kekosongan atau kehilangan diri.

3. Gangguan Kepribadian Narsistik

  • Dorongan untuk perhatian dan pengakuan yang berlebihan.
  • Perasaan superioritas dan kekurangan empati terhadap orang lain.
  • Keinginan untuk memanipulasi orang lain demi keuntungan pribadi.
  • Kecenderungan merasa cemburu atau inferior ketika orang lain berhasil.

Baca Juga: 11 Tips Hidup Bahagia Meski Banyak yang Tidak Senang dengan Kita

4. Gangguan Kepribadian Obsesif-Kompulsif

  • Kepedulian yang berlebihan terhadap detail dan peraturan.
  • Perfeksionisme yang berlebihan.
  • Kecenderungan untuk menjadi obsesif terhadap rutinitas dan kontrol.
  • Kesulitan dalam mengatasi perubahan atau ketidakpastian.

5. Gangguan Kepribadian Histrionik

  • Perilaku berlebihan dan dramatis.
  • Membutuhkan perhatian yang terus-menerus.
  • Kesulitan mempertahankan hubungan yang stabil.
  • Reaksi yang sangat sensitif terhadap kritik atau penolakan.

Perilaku orang yang mengalami gangguan kepribadian dapat bervariasi dalam tingkat keparahan dan tergantung pada situasi tertentu.

Baca Juga: 10 Ciri-ciri Orang yang Benci Pada Kita, Akan Terlihat dari Sikapnya

Penting untuk diingat bahwa orang yang memiliki gangguan kepribadian membutuhkan bantuan profesional untuk mengelola gejala mereka. Orang dengan gangguan kepribadian juga perlu belajar cara berinteraksi dengan orang lain secara lebih positif.

Terapi psikologis, seperti terapi kognitif perilaku (CBT), terapi dialektik perilaku (DBT), atau terapi lainnya, seringkali digunakan untuk membantu individu dengan gangguan kepribadian. Tujuannya agar orang dengan gangguan kepribadian dapat mengembangkan keterampilan untuk mengatasi perilaku yang tidak sehat dan membangun hubungan yang lebih stabil dan positif.

Sumber: Berbagai Sumber.

Editor : Nida Salma

Tags :
BERITA TERKAIT