Sukabumi Update

Cuka Sari Apel atau Air Garam, 15 Pengobatan Rumahan untuk Sakit Gigi

Ilustrasi sakit gigi - Anda dapat mengobati sakit gigi dengan pengobatan rumahan. | (Sumber : Pixabay.com/Inactive account – ID 10634669)

SUKABUMIUPDATE.com - Sakit gigi adalah kondisi yang umum terjadi dan bisa sangat mengganggu. Rasa nyeri ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor dan tingkat keparahannya pun bisa beragam.

Gejala Sakit Gigi:

  • Nyeri pada gigi atau gusi
  • Nyeri yang menjalar ke rahang, telinga, atau kepala
  • Kepekaan terhadap suhu panas dan dingin
  • Bengkak pada gusi
  • Bau mulut
  • Kesulitan makan

Obat sakit gigi rumahan dapat meredakan sakit gigi dengan cepat. Obat-obatan tersebut dapat meredakan rasa sakit yang berdenyut-denyut (atau tusukan tajam). Dikutip dari verrywellhealth, berikut adalah cara mengobati sakit gigi ala rumahan.

Baca Juga: Demi Mengurangi Frekuensi Serangan Asam Urat, Lakukan 5 Tips Ini Agar Tidak Kambuh

1. Kompres Minyak Cengkeh

Minyak cengkeh dikatakan memiliki khasiat pereda nyeri, dan minyak cengkeh telah lama digunakan sebagai obat tradisional untuk sakit gigi. Mengandung pereda nyeri alami yang disebut eugenol.

Dalam survei yang diterbitkan dalam Complementary Therapies in Medicine pada tahun 2017, para peneliti mensurvei dokter gigi di Jerman dan menemukan bahwa cengkeh adalah salah satu ekstrak tumbuhan yang paling sering direkomendasikan.

Meski begitu, belum ada bukti kuat mengenai manfaatnya. Beberapa pendukung menyarankan untuk mencelupkan bola kapas ke dalam satu tetes minyak cengkeh murni yang telah diencerkan dalam satu sendok teh minyak zaitun dan menempelkan kompres di samping gigi. Namun bahan ini sangat beracun jika tertelan dan dapat menyebabkan kerusakan hati, jadi jangan diminum atau ditelan.

Baca Juga: Mencegah Asam Urat Kambuh Lagi, Lakukan 5 Tips Sehat Ini untuk Kurang Frekuensi Serangannya

Minyak cengkeh dapat menyebabkan reaksi alergi. Minyak cengkeh juga dapat menyebabkan penurunan kadar gula darah, sehingga penderita diabetes harus berhati-hati dengan minyak cengkeh.

Anda dapat mengetahui lebih lanjut tentang minyak cengkeh, namun jika Anda mempertimbangkan untuk menggunakannya, ada baiknya Anda berkonsultasi dengan dokter gigi atau penyedia layanan kesehatan Anda untuk mendapatkan panduan.

2. Bawang Putih

Bawang putih tersedia dalam bentuk permen karet, pasta gigi, obat kumur, gel, dan bentuk lain yang digunakan untuk perawatan gigi. Selain kebersihan mulut dasar, beberapa penelitian menunjukkan bahwa ini efektif dalam mengobati periodontitis(penyakit gusi lanjut) dan kondisi gigi lainnya. Penyakit tersebut termasuk kanker mulut dan sariawan.

Baca Juga: 8 Obat Asam Urat Ala Rumahan yang Bisa Anda Coba untuk Meredakan Sakitnya

Hal ini karena allicin, senyawa dalam bawang putih, memiliki sifat antibakteri dan antiinflamasi. Anda bisa membuat pasta bawang putih dan menggunakannya untuk mengatasi sakit gigi dan gusi di rumah.

3. Minyak Peppermint

Minyak peppermint dapat membantu meringankan sakit gigi. Ia juga mengandung sifat antibakteri yang dapat meningkatkan kesehatan gigi dan mencegah gigi berlubang. Beberapa orang mengobati sakit gigi dengan mengoleskan kantong teh pepermin basah ke gigi dan gusi yang sakit.

4. Cuka Sari Apel

Studi tentang cuka sari apel menunjukkan manfaat dalam perawatan gigi, termasuk menghilangkan plak gigi dan kemampuannya mengurangi radang gusi(penyakit gusi) yang menyebabkan rasa sakit. Kegunaan lain termasuk memutihkan gigi.

Baca Juga: Selalu Bersyukur, 10 Ciri Kamu Termasuk Orang Baik Dilihat dari Kebiasaannya Sehari-hari

Dengan sifat antiseptik dan anti inflamasinya, cuka sari apel dapat membunuh bakteri penyebab sakit gigi dan meredakan nyeri. Cukup celupkan bola kapas ke dalam cuka dan oleskan ke area yang sakit.

5. Kunyit

Obat kumur atau gel yang terbuat dari kunyit dapat digunakan untuk mengurangi peradangan gusi dan sakit gigi terkait. Anda bisa membeli produk kunyit atau mengoleskan pasta kunyit.

6. Bubuk Soda Kue

Soda kue memiliki sifat anti inflamasi yang dapat meredakan nyeri dan bengkak serta sifat anti bakteri yang dapat membersihkan area yang terinfeksi. Ini bersifat basa yang dapat membatasi bakteri dengan menetralkan asam di mulut.

Campurkan 2 sendok teh soda kue dengan air hangat, kumur di sekitar mulut Anda selama sekitar 30 detik, lalu keluarkan.

Baca Juga: Jangan Takut Gula Darah Naik, Cobain 11 Karbohidrat Sehat yang Aman Untuk Penderita Diabetes

7. Kayu Manis

Kayu manis memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi. Beberapa penelitian menemukan bahwa hal ini dapat membantu mencegah gigi berlubang (dan rasa sakit yang menyertainya) serta mengurangi risiko infeksi jamur.

Anda bisa mencoba mengunyah atau menghisap batang kayu manis, atau membuat pasta dengan mencampurkan 1 sendok teh kayu manis dengan 5 sendok teh madu dan mengoleskannya ke area yang pegal.

8. Minyak Kelapa

Minyak kelapa dapat membantu menghilangkan rasa sakit karena sifat antibakteri dan anti-inflamasinya. Dalam pengobatan tradisional Ayurveda , mengoleskan sekitar 1 sendok makan minyak kelapa ke dalam mulut selama 10 hingga 20 menit (disebut oil pulling) dipercaya dapat mengurangi bakteri di mulut dan meningkatkan kesehatan mulut.

Hasilnya beragam, namun beberapa penelitian menemukan manfaat ketika orang berkumur dua kali sehari selama tujuh hari. Cobalah mengoleskan 1 sendok makan minyak kelapa di sekitar mulut Anda selama sekitar 30 detik, lalu keluarkan.

9. Cabe Rawit

Cabai rawit adalah sumber capsaicin yang baik, senyawa yang menghalangi sensasi rasa sakit yang menjalar antara otak dan saraf Anda. Ada beberapa bukti penggunaannya untuk sakit gigi.

Coba campurkan 2 sendok makan cabai rawit dengan 1/2 cangkir minyak kelapa, kumur-kumur di sekitar mulut, lalu keluarkan.

10. Ekstrak Vanili

Ekstrak vanila telah terbukti memiliki sifat anti-inflamasi, serta efek analgesik untuk menghilangkan rasa sakit. Dapat digunakan untuk meredakan sakit gigi sementara tindakan antimikrobanya bekerja untuk membunuh bakteri.

Celupkan bola kapas ke dalam ekstrak vanila, lalu oleskan pada bagian yang sakit untuk membersihkan area tersebut dan menghilangkan rasa sakit.

11. Teh Hijau

Teh hijau mengandung polifenoldisebut tanin yang mengurangi peradangan. Obat kumur teh hijau juga terbukti membatasi pertumbuhan bakteri yang menyebabkan plak gigi dan bau mulut.

Cobalah memanaskan kantong teh hijau dalam air seolah-olah Anda sedang membuat teh, dinginkan kantong teh di lemari es, lalu tempelkan pada gigi yang sakit untuk meredakan nyeri dan bengkak.

12. Madu

Madu memiliki sifat antimikroba dan anti-inflamasi yang kuat. Redakan sakit gigi dan bengkak dengan mengoleskan madu ke bagian yang sakit sesuai kebutuhan.

Propolis, resin yang dihasilkan oleh lebah madu, juga dapat digunakan. Ia memiliki sifat antimikroba dan anti-inflamasi yang kuat, dengan beberapa bukti penggunaannya dalam mengobati nyeri radang gusi.

13. Minyak Oregano

Minyak oregano adalah antiseptik alami yang terkadang digunakan untuk mencegah kerusakan gigi, dan sifat antiinflamasi serta antioksidannya membantu meredakan nyeri. Studi terhadap gel oral yang dibuat dengan oregano mengkonfirmasi sifat antimikroba dan menunjukkan perannya dalam mencegah infeksi gigi.

Minyak oregano sangat pekat sehingga tidak perlu banyak-banyak. Cukup oleskan sedikit ke kapas pentul dan tempelkan pada bagian yang sakit.

14. Minyak Pohon Teh

Minyak pohon teh memiliki sifat antiinflamasi dan antimikroba sehingga efektif dalam meredakan nyeri dan menyembuhkan infeksi. Ini dianggap aman untuk digunakan, meskipun diperlukan lebih banyak penelitian tentang manfaatnya.

Anda bisa mengoleskan beberapa tetes minyak pohon teh ke gigi yang sakit dengan kapas sesuai kebutuhan untuk menghilangkan rasa sakit.

15. Air garam

Saline (air garam) dapat mengurangi peradangan dan membunuh bakteri penyebab sakit gigi. Buatlah obat kumur air garam dengan mencampurkan 1 sendok teh garam ke dalam secangkir air (8 ons), berkumurlah di sekitar mulut Anda, lalu keluarkan.

 

Editor : Ikbal Juliansyah

Tags :
BERITA TERKAIT