Sukabumi Update

8 Obat Alami Asam Urat untuk Mengurangi Frekuensi Serangannya

Ilustrasi Teh Jelatang - Asam urat adalah kelainan metabolisme yang menyebabkan radang sendi. (Sumber : pexels.com/@Mareefe).

SUKABUMIUPDATE.com - Apabila Anda menderita asam urat, tentunya Anda pasti tahu betapa sakitnya serangan asam urat tersebut. Asam urat biasanya ditandai dengan rasa nyeri dan bengkak yang tiba-tiba pada persendian.

Serangan asam urat paling sering diobati dengan obat yang dijual bebas seperti ibuprofen. Namun ada juga beberapa perubahan gaya hidup yang dapat Anda lakukan untuk meringankan gejala dan mengurangi frekuensi serangan.

Makan makanan yang sehat, tetap terhidrasi dengan baik, dan menghindari merokok atau alkohol berlebih dapat membantu menghindari kambuhnya penyakit ini di masa depan.

Baca Juga: Berapa Kadar Gula Darah Normal Pada Lansia Setelah Makan? Ini Kisarannya

Namun, Ada hal lain yang mungkin membantu juga seperti obat alami yang dapat membantu mengurangi asam urat dalam darah. Simak selengkapnya dibawah ini yang dikutip dari nutratea.

1. Ceri

Salah satu pengobatan rumahan yang paling populer untuk asam urat adalah ceri. Buah-buahan lezat ini kaya akan antioksidan, termasuk vitamin C. Ada banyak penelitian yang menunjukkan bahwa memakannya secara teratur dapat membantu mengurangi frekuensi serangan asam urat dan menurunkan kadar asam urat dalam darah Anda.

Selain vitamin C, ceri mengandung pigmen yang disebut antosianin, yang merupakan antioksidan kuat dan anti peradangan. Mereka juga kaya akan flavonoid yang disebut quercetin, yang membantu mencegah pembentukan asam urat.

Baca Juga: Kadar Gula Darah Stabil Setelah Makan: 3 Tips Ini Perlu Dilakukan untuk Hindari Lonjakan

2. Teh Jelatang

Obat alami lain yang populer untuk asam urat adalah teh jelatang. Memang benar, jelatang juga sering digunakan untuk mengobati bentuk radang sendi lainnya. Mereka kaya akan nutrisi, termasuk kalsium, magnesium, dan potasium, yang membantu menjaga kesehatan persendian kita.

Sebagai diuretik alami, teh jelatang dapat membantu mengeluarkan asam urat dari sistem Anda, mencegah penumpukan yang dapat menyebabkan nyeri asam urat. Ia juga memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat meringankan beberapa gejala kambuhnya penyakit.

3. Kunyit

Kunyit terkenal sebagai anti-inflamasi yang kuat dan banyak dari kita yang menyadari manfaatnya untuk persendian kita. Bahan aktifnya, kurkumin, dapat membantu meringankan rasa sakit dan bengkak akibat serangan asam urat, terutama bila dikombinasikan dengan piperine dari lada hitam.

Baca Juga: Berapa Seharusnya Kadar Gula Darah Normal Setelah Makan? Simak Disini

Penelitian juga menunjukkan bahwa kunyit dapat menurunkan kadar asam urat dalam darah kita. Pada gilirannya, hal ini menurunkan kemungkinan mengalami gejala asam urat.

4. Jahe

Secara tradisional digunakan untuk meredakan nyeri dan bengkak pada persendian, jahe adalah obat asam urat alami lainnya yang patut dicoba. Itu dikemas dengan senyawa anti-inflamasi yang disebut gingerol dan shogaol. Ini dapat meringankan sendi yang bengkak dan meradang.

Sebagai obat penghilang rasa sakit alami, jahe juga bagus untuk meredakan rasa sakit yang terkait dengan serangan asam urat. Studi juga menunjukkan bahwa senyawa aktif dalam jahe mampu menurunkan kadar asam urat dalam darah Anda.

Baca Juga: 8 Obat Asam Urat Ala Rumahan yang Bisa Anda Coba untuk Meredakan Sakitnya

5. Vitamin C

Anda mungkin pernah mendengar bahwa mendapatkan cukup vitamin C sangat penting jika Anda menginginkan sistem kekebalan tubuh yang sehat. Namun ternyata vitamin ini juga berperan dalam mencegah asam urat dan mengurangi gejala radang sendi.

Sebuah penelitian jangka panjang menemukan bahwa pola makan kaya vitamin C dikaitkan dengan risiko asam urat yang lebih rendah. Vitamin C membantu menurunkan kadar asam urat darah, sehingga juga dapat mengurangi keparahan dan frekuensi kambuhnya penyakit.

6. Magnesium

Vitamin C bukan satu-satunya nutrisi yang dikaitkan dengan rendahnya risiko terkena asam urat. Penelitian juga menunjukkan bahwa orang yang tidak mendapatkan cukup magnesium lebih mungkin mengalami kadar asam urat tinggi, sehingga meningkatkan kemungkinan terkena asam urat.

Baca Juga: Apakah Tomat Bisa Jadi Pemicu Atau Malah Meredakan Asam Urat? Simak Penjelasannya

Oleh karena itu, memastikan Anda mendapatkan cukup magnesium dalam makanan Anda dapat membantu mengurangi kemungkinan Anda mengalami serangan asam urat. Meskipun Anda dapat memilih suplemen, mengonsumsi makanan sehat juga akan membantu mengatasi asam urat, jadi sebaiknya perbanyak asupan sayuran dan herba.

7. Seledri

Seledri (Apium graveolens) memiliki sifat antioksidan dan anti inflamasi serta membantu menurunkan kadar asam urat dalam darah karena mengandung flavonoid apigenin. Karena kristal urat yang tinggi menyebabkan peradangan dan pembentukan radikal bebas, seledri juga dapat membantu mengurangi dampak ini dan mengurangi kerusakan sendi.

8. Minum Banyak Cairan

Anda sebaiknya minum banyak cairan terutama air putih, untuk menghindari dehidrasi sebagai obat asam urat. Hindari minuman manis yang mengandung sirup jagung fruktosa tinggi karena dapat meningkatkan potensi kambuhnya asam urat.

Baca Juga: Mengenal Asam Lambung: Gejala, Penyebab dan 11 Cara untuk Mencegahnya

Editor : Ikbal Juliansyah

Tags :
BERITA TERKAIT