Sukabumi Update

Purin: Senyawa yang Dikaitkan dengan Asam Urat dan Tips Agar Tak Membahayakan Kesehatan

Ilustrasi - Purin: Senyawa yang Dikaitkan dengan Asam Urat dan Tips Agar Tak Membahayakan Kesehatan (Sumber : Freepik/@freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Asam urat menjadi salah satu masalah kesehatan yang dialami banyak orang. Tak jarang, penyakit ini membuat penderitanya merasakan rasa sakit yang cukup parah.

Penyakit ini kerap dikaitkan dengan yang namanya purin. Purin ini diyakini sebagai salah satu pemicu terjadinya serangan asam urat.

Mungkin banyak yang belum tahu dengan apa itu purin serta kenapa dikaitkan dengan asam urat.

Apa Itu Purin?

Dikutip dari Alodokter.com, purin adalah senyawa kimia yang terdapat secara alami dalam tubuh manusia dan juga ditemukan dalam makanan.

Baca Juga: Cara Diet Rendah Purin Untuk Atasi Serangan Asam Urat, Coba Ikuti 11 Langkah Ini

Senyawa ini memiliki peran penting dalam metabolisme energi dan pembentukan asam nukleat, yang merupakan komponen utama DNA dan RNA.

Meskipun purin penting untuk kesehatan tubuh, konsumsi purin yang berlebihan dapat menyebabkan penumpukan asam urat dalam tubuh, yang dapat menyebabkan serangan asam urat dan kondisi medis lainnya.

Ketika purin dipecah dalam tubuh, salah satu produk sampingannya adalah asam urat. Asam urat yang berlebihan dalam darah dapat mengkristal dan menumpuk di persendian, jaringan lunak, atau organ tertentu, menyebabkan peradangan dan rasa sakit yang merupakan ciri khas serangan asam urat.

Oleh karena itu, bagi orang yang rentan terhadap serangan asam urat, mengurangi konsumsi makanan tinggi purin dapat membantu mengurangi risiko serangan tersebut.

Baca Juga: Pradiabetes Perlu Tau, 8 Makanan dengan Indeks Glikemik Rendah Untuk Jaga Kadar Gula Darah

Tips Agar Purin Tidak Menyebabkan Asam Urat

Dikutip dari laman Halodoc, untuk mencegah purin menyebabkan peningkatan kadar asam urat dalam tubuh dan serangan asam urat, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan.

1. Konsumsi dengan Bijak

Pertama-tama, batasi konsumsi makanan tinggi purin, terutama jika Anda memiliki riwayat serangan asam urat. Cobalah untuk mengonsumsi makanan tinggi purin dalam jumlah yang moderat atau bahkan dihindari sepenuhnya jika memungkinkan.

2. Pilih Makanan yang Rendah Purin

Prioritaskan makanan yang rendah purin dalam pola makan sehari-hari Anda. Sayuran berdaun hijau, buah-buahan, kacang-kacangan, biji-bijian utuh, dan produk susu rendah lemak adalah pilihan yang baik.

Baca Juga: Hidup dengan Asam Urat: 10 Cara Alami Mencegahnya Tanpa Menggunakan Obat-obatan

3. Konsumsi Lebih Banyak Air

Minumlah banyak air putih setiap hari untuk membantu mengencerkan urin dan membantu tubuh mengeluarkan asam urat secara efisien.

4. Perhatikan Porsi

Meskipun makanan tertentu mungkin rendah purin, konsumsi dalam jumlah berlebihan tetap dapat menyebabkan penumpukan asam urat. Perhatikan porsi makanan Anda dan hindari makan dalam jumlah yang berlebihan.

5. Hindari Alkohol

Hindari konsumsi alkohol, terutama bir dan minuman berbasis bir, karena alkohol dapat meningkatkan produksi asam urat dalam tubuh.

Baca Juga: Anda Penderita Pradiabetes? Lakukan 10 Kebiasaan Ini Untuk Cegah Lonjakan Gula Darah

6. Perhatikan Gaya Hidup Sehat

Jaga berat badan yang sehat dengan mengonsumsi diet seimbang dan berolahraga secara teratur. Hindari merokok dan atasi stres dengan baik, karena kedua faktor ini juga dapat berkontribusi pada peningkatan risiko serangan asam urat.

7. Konsultasi dengan Dokter

Jika Anda memiliki riwayat serangan asam urat atau memiliki kekhawatiran tentang kadar asam urat Anda, konsultasikan dengan dokter Anda. Dokter dapat memberikan saran yang tepat tentang bagaimana mengelola diet dan gaya hidup Anda untuk mengurangi risiko serangan asam urat.

Dengan menjaga keseimbangan dalam konsumsi purin dan menerapkan gaya hidup sehat, Anda dapat membantu mencegah purin menyebabkan peningkatan kadar asam urat dalam tubuh dan risiko serangan asam urat yang terkait.

Editor : Dede Imran

Tags :
BERITA TERKAIT