Sukabumi Update

10 Faktor Resiko Henti Jantung yang Harus Diwaspadai: Obesitas Hingga Kolesterol

Ilustrasi. Kenali Faktor Resiko Henti Jantung yang Harus Diwaspadai: Obesitas Hingga Kolesterol (Sumber : Freepik/@Lifestylememory)

SUKABUMIUPDATE.com - Henti jantung adalah kondisi medis serius yang terjadi ketika jantung tiba-tiba berhenti berdetak.

Henti Jantung berarti aliran darah ke otak dan organ-organ vital lainnya terhenti, menyebabkan individu kehilangan kesadaran dan, jika tidak segera ditangani, dapat berujung pada kematian.

Maka dari itu, kenali sejak dini apa saja faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya Henti Jantung. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ulasannya:

Faktor Resiko Henti Jantung

1. Penyakit Arteri Koroner

Penyakit Arteri Koroner terjadi saat arteri tersumbat oleh kolesterol atau endapan lainnya, mengurangi aliran darah ke jantung.

Baca Juga: Prabu Munding Kawati, Panglima Besar Kerajaan Pajajaran yang Tercatat dalam Sejarah

2. Serangan Jantung

Kondisi Serangan Jantung dapat menyebabkan matinya jaringan otot jantung akibat kekurangan suplai darah, yang dapat memicu henti jantung.

3. Pembesaran Jantung

Kondisi Pembesaran Jantung terjadi ketika dinding otot jantung meregang dan membesar, mengurangi kemampuan jantung untuk memompa darah dengan efektif.

4. Penyakit Katup Jantung

Penyakit Katup Jantung terjadi saat katup jantung bocor atau menyempit, menyebabkan peregangan atau penebalan otot jantung.

5. Penyakit Jantung Bawaan

Kondisi Penyakit Jantung Bawaan termasuk sindrom Marfan dan tetralogy of Fallot, dapat mempengaruhi fungsi jantung dan beresiko terhadap Henti Jantung.

Baca Juga: Cara Membuat Minyak Goreng dari Kulit Ayam, Resep Rahasia Masakan Gurih!

6. Kebiasaan Merokok

Kebiasaan merokok dapat merusak pembuluh darah dan jantung, meningkatkan resiko henti jantung.

7. Obesitas dan Diabetes

Kondisi Obesitas dan Diabetes dapat menyebabkan masalah kesehatan jantung yang lebih serius.

8. Tekanan Darah Tinggi

Hipertensi dapat merusak pembuluh darah dan jantung, meningkatkan risiko henti jantung.

9. Kadar Kolesterol Tinggi

Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan penyumbatan arteri, mengurangi aliran darah ke jantung.

Baca Juga: Perjalanan Gunawan Sadbor: Dari Viral dan Disawer Jutaan hingga Tersangka Promosi Judol

10. Jarang Berolahraga

Kehidupan yang kurang aktif dapat memperburuk kondisi kesehatan jantung. Maka dari itu, Anda sebaiknya rutin berolahraga dan mulai melakukan kebiasaan sehat ini sebelum terlambat.

Sumber: Halodoc | Alodokter | Gleneagles

Editor : Nida Salma

Tags :
BERITA TERKAIT