Sukabumi Update

Diet Ini Bisa Cegah Alzheimer, Tanpa Makan Daging Merah dan GGL

SUKABUMIUPDATE.com -  Diet biasanya dilakukan untuk hidup lebih sehat dan menurunkan berat badan. Tapi diet ini diklaim manfaatnya lebih dari itu karena bisa mencegah demensia dan hilangnya fungsi otak seiring dengan pertambahan usia. Namanya diet MIND. 

Diet MIND merupakan kombinasi dari diet Mediterania dan diet DASH. Diet Mediterania adalah diet yang berbasis nabati dan melibatkan konsumsi makanan yang kaya vitamin serta nutrisi seperti makanan laut, produk segar, biji-bijian serta kacang-kacangan.

Dalam sebuah studi yang belum lama diterbitkan dalam Alzheimer and Dementia Journal, para peneliti mengklaim bahwa jenis diet ini bagus untuk orang-orang yang memiliki genetik Alzheimer yang tinggi.

Sementara itu, diet DASH (Dietary Approaches to stop Hypertension) atau pendekatan diet untuk menghentikan hipertensi, berfokus pada konsumsi buah-buahan, sayuran, biji-bijian dan daging tanpa lemak, untuk mengurangi risiko penyakit jantung. Diet ini juga mengurangi konsumsi daging merah, garam, gula dan lemak atau GGL.

Menurut Indian Express, Jumat, 19 Juni 2020, para peneliti kemudian menggabungkan dua bentuk diet tersebut untuk merancang diet MIND. Diet ini melibatkan lebih dari 10 jenis makanan, namun setidaknya Anda perlu mengkonsumsi minimal lima di antaranya per hari.

Adapun 10 makanan yang direkomendasikan adalah sayuran berdaun hijau yang dikonsumsi selama enam kali dalam seminggu, sayuran jenis apapun satu kali tiap hari, buah beri seminggu dua kali, kacang-kacangan sebanyak lima kali dalam seminggu dan minyak zaitun untuk memasak.

 

Selain itu, biji-bijian seperti oatmeal, quinoa, roti gandum atau beras merah tiga kali sehati, kedelai empat kali seminggu, ayam yang tidak digoreng dua kali seminggu dan anggur merah tidak boleh lebih dari segelas. Dalam sebuah studi yang diterbitkan oleh Dr R Scott Turner dan timnya, pada anggur merah ditemukan senyawa yang dapat memperlambat Alzheimer.

Dalam MIND diet, makanan yang dianggap tidak sehat adalah daging merah, mentega, keju, kue, permen dan makanan cepat saji.

Studi lain yang diterbitkan dalam Alzheimer's and Dementia Journal pada 2015 menyimpulkan bahwa diet MIND mempromosikan tingkat penurunan kognitif yang lebih lambat atau setara dengan 7,5 tahun. Bahkan dalam jumlah sedang, dapat secara signifikan mengurangi risiko Alzheimer.

Menurut International Food Information Council Foundation, diet MIND juga dapat mengurangi stres oksidatif karena kaya akan antioksidan. Oleh karena itu, kombinasi dari diet Mediterania dan DASH diketahui memiliki efek yang sama pada peningkatan kesehatan jantung dan mengurangi risiko diabetes, yang dapat menjadi faktor risiko penyakit Alzheimer.

sumber: tempo.co

 

Editor : Andri Somantri

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI