Sukabumi Update

Waspada! 5 Kondisi Gangguan Kesehatan Ibu Hamil, Tak Usah Puasa

SUKABUMIUPDATE.com - Bagi Ibu Hamil, Puasa selama Ramadan tidak diwajibkan kecuali dengan kondisi yang sehat menurut dokter.

Melansir dari suara.com,  Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan rumah sakit Pondok Indah Bintaro Jaya dr. Zeissa Rectifa Wismayanti, Sp.OG. mengatakan, Ibu Hamil perlu konsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk memastikan kesehatannya aman selama berpuasa.

Baca Juga :

"Supaya dapat dilakukan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh," ujarnya dalam siaran pers yang diterima suara.com, Kamis (7/4/2022).

Ada beberapa kondisi kesehatan yang perlu diwaspadai bumil selama menjalankan puasa. Apabila bumil mengalami gangguan kesehatan berikut, dokter Zeissa menyarankan agar tidak melanjutkan puasa. 

photoIlustrasi ibu hamil - (Pixabay)

1. Hyperemesis gravidarum 

Kondisi itu ditandai dengan mual muntah berlebih pada kehamilan. Periode awal kehamilan menjadi masa sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan janin, karena di periode itu organ janin mulai terbentuk. Ibu hamil perlu memenuhi kebutuhan nutrisi dengan baik guna menunjang tumbuh kembang janin. 

Pada usia kehamilan awal ini juga banyak ibu hamil yang mengalami morning sickness atau hyperemesis gravidarum (mual muntah berlebihan). Apabila mengalami hal itu, ibu hamil tidak dianjurkan untuk berpuasa.

2. Memiliki kadar hemoglobin yang rendah

Kadar hemoglobin yang rendah menunjukkan adanya risiko terjadinya anemia. Ibu hamil dengan anemia justru membutuhkan asupan protein dan zat besi untuk mendukung tumbuh kembang janin secara optimal.

3. Ibu hamil dengan diabetes

Berpuasa bagi penyandang diabetes pun dibutuhkan kiat khusus. Begitu pula bagi ibu hamil yang memiliki diabetes. Secara umum, berpuasa dapat meningkatkan risiko hipoglikemia atau turunnya kadar gula dalam darah. Kondisi tersebut bisa berbahaya bagi kesehatan ibu dan janin. Oleh sebab itu, ibu hamil dengan diabetes kurang dianjurkan untuk berpuasa.

4. Mengeluarkan flek atau perdarahan

Ketika mengalami flek atau pendarahan, ibu hamil sebaiknya tidak melanjutkan puasa. Karena dikhawatirkan perdarahan terjadi semakin parah dan bisa mempengaruhi kesehatan janin.

5. Ibu hamil dengan gangguan sistem pencernaan

Dispepsia atau maag yang kerap dialami ibu hamil. Apabila maag kambuh saat belum tiba waktu berbuka, bumil disarankan tidak melanjutkan puasa. Apabila tetap memaksakan puasa, dikhawatirkan dapat memperparah kondisi gangguan pencernaan yang dialami.

SUMBER: SUARA.COM

Editor : Noity

Tags :
BERITA TERPOPULER
BERITA TERKINI