Sukabumi Update

Ayep Zaki Gelar Buka Puasa Bersama Lintas Partai Bangun Sukabumi Lebih Baik

Ketua DPD Nasdem Kabupaten Sukabumi Ayep Zaki saat bertemu dengan para ketua lintas partai non parlemen sekaligus buka puasa bersama di Sukabumi | Foto : Ist

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Sukabumi Ayep Zaki menginisiasi pertemuan lintas partai di Kabupaten Sukabumi. Ayep Zaki melibatkan sembilan partai politik yang tidak memiliki kursi DPRD di Kabupaten Sukabumi, Selasa (26/3/2024).

Acara yang dibarengi dengan dengan buka puasa bersama ini bisa menjadi tonggak sejarah dalam politik lokal  menjelang Pilkada di Kabupaten Sukabumi.

"Tujuan utama pertemuan ini adalah untuk mempererat tali silaturahmi, serta membuka diskusi yang konstruktif sambil berbuka puasa bersama. Namun, lebih dari itu, pertemuan ini adalah langkah awal dalam merumuskan strategi bersama untuk memajukan Sukabumi ke arah yang lebih baik," ungkap Ayep Zaki dalam keterangannya, Rabu (27/3/2024).

Dalam suasana yang penuh semangat dan kebersamaan, Ayep Zaki menyampaikan visinya tentang bagaimana membangun Sukabumi yang lebih baik bersama lintas partai politik. Fokus utamanya adalah pada tiga poin penting: mengatasi kemiskinan dengan cara membangun komunitas ekonomi dengan konsep dana abadi, meningkatkan produktivitas pertanian untuk Sukabumi menjadi lumbung pangan nasional, serta meningkatkan kualitas pembangunan infrastruktur di Sukabumi.

Ayep Zaki menegaskan bahwa setiap suara dan konstituen dari partai politik, meskipun tidak memiliki kursi di dewan, memiliki peran yang sangat penting dalam membangun Sukabumi yang lebih baik. Dia menekankan pentingnya kerjasama lintas partai dalam menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi oleh Sukabumi, termasuk kemiskinan, ketenagakerjaan, serta masalah-masalah sektor pertanian.

Baca Juga: Lirik Peluang Maju Pilkada Sukabumi 2024, Ayep Zaki Akan Jajaki Koalisi

Baca Juga: DPC PDIP Godok 2 Nama Bakal Calon Bupati untuk Diusung di Pilkada Sukabumi

“Kita di sini berkomunikasi bersama-sama mencari kesepakatan bagaimana cara membangun Sukabumi antar lintas partai, karena sekecil apapun partai yang ada di Sukabumi mereka punya suara/konsituen, walaupun tidak masuk dan tidak memiliki anggota dewan,” tegas Ayep.

Dalam kesempatan tersebut Ayep Zaki juga menunjukkan komitmennya untuk terus memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Sukabumi. Dengan keyakinan dan tekad yang kuat, dia menyatakan bahwa dia siap bekerja selamanya menuntaskan kemiskinan dan kebodohan untuk Sukabumi karena Ayep Zaki orang Sukabumi asli.

“Saya menargetkan 10-15 tahun Sukabumi harus keluar dari zona kemiskinan dan kebodohan dengan konsep yang saya adaptasi dari MUI, kebetulan saya adalah pengurus pusat MUI, di dalam salah satu konsep ziswafta, ada yang namanya dana wakaf yang tidak boleh hilang, sehingga saya tiru konsep tersebut dan saya laksanakan di Sukabumi, saya turunkan modal/uang selamanya tidak diambil, tapi syaratnya tidak boleh hilang, alhamdulillah sudah tiga titik diantaranya pedagang asongan, DKM Mesjid Al-Husaeniyah di Selakopi, dan peternakan domba Cikembar. Insyallah April saya luncurkan lagi di beberapa titik,” ucap Ayep.

Inisiatif yang dipimpin Ayep Zaki ini tidak hanya mencerminkan semangat kepemimpinan yang progresif, tetapi juga menawarkan harapan baru bagi masyarakat Sukabumi. Dengan kolaborasi lintas partai yang solid dan visi yang jelas, Sukabumi memiliki potensi besar untuk mencapai kemajuan yang berkelanjutan dan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia.

Editor : Syamsul Hidayat

Tags :
BERITA TERKAIT