Sukabumi Update

NPDL 2022: 2 Tim Nusa Putra Raih Juara dan Best Adjudicator Debat Bahasa Inggris

Foto bersama peserta Kompetisi Nusa Putra Debate League (NPDL) 2022. NPDL 2022 menghasilkan 4 tim sebagai Juara 1, 2, 3 dan 4 juga memberikan apresiasi kepada 6 orang adjudicators. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Juara Kompetisi Nusa Putra Debate League (NPDL) 2022 resmi diumumkan pada Kamis 1 Desember 2022 pukul 20.00 WIB. Kompetisi debat bahasa inggris tingkat nasional ini menghasilkan 4 tim sebagai Juara 1, 2, 3 dan 4. Selain itu, NPDL 2022 juga memberikan apresiasi kepada 6 orang adjudicators.

Sharla Two Dilla, Ketua Pelaksana NPDL 2022 menerangkan para juara berasal dari berbagai instansi termasuk Nusa Putra Sendiri.

Menurut Sharla, Juara 1 NPDL diraih oleh Tim UPI cantik dari Universitas Pendidikan Indonesia dan Juara 2 diraih oleh Tim Genusian dari Universitas Nusa Putra Sukabumi.

Baca Juga: Nusa Putra NPDL 2022: Kompetisi Debat Bahasa Inggris Tingkat Nasional

Sementara untuk Juara 3 diperoleh oleh Tim Vr Team dari Universitas Pakuan dan terakhir Juara 4 diraih oleh Tim Manajemen nsp 2 dari Universitas Nusa Putra.

Selanjutnya, enam orang yang mendapatkan apresiasi sebagai Best Adjudicator diantaranya Galuh Ratna Putri (Universitas Nusa Putra), Abdulrahman Baiasy (Universitas Nusa Putra), Prita Setya Maharani (Universitas Pakuan), Fadya Annisa Chaesarani (Universitas Pakuan), Ekamaharani Setiawan (Universitas Pakuan) dan Nurfarahim Sugih Lestari (Universitas Garut).

Kompetisi Nusa Putra Debate League (NPDL) dilaksanakan pada Kamis, 1 Desember 2022 dengan sistem Debat Bahasa Inggris British Parliamentary.

Baca Juga: Webinar SENTRO 2022 Nusa Putra dan Potensi Smart City Sukabumi

Para juara Lomba Debat Bahasa Inggris Nusa Putra 2022 ini telah melewati berbagai tahapan lomba mulai dari Preliminary Rounds (Babak Penyisihan), Semifinal Round (Babak Semi Final) hingga puncak kompetisi hingga Grand Final Round (Babak Final).

4 tim yang memperoleh Juara merupakan tim yang berhasil lolos baik sebagai pihak afirmatif maupun oposisi terhadap mosi yang ditentukan saat Debat berlangsung.

Adapun, 2 tim debat afirmatif berperan sebagai Pemerintah atau pro terhadap mosi yang diberikan dan dua tim debat negatif berperan sebagai Oposisi atau kontra terhadap mosi yang diberikan.

Baca Juga: Mahasiswa Nusa Putra Prodi PGSD Sosialisasi Pengenalan X-Brain di SLB

Di akhir sesi debat, para adjudicator mengurutkan tim debat mulai peringkat pertama hingga keempat.

Tim pro atau kontra memiliki peluang yang sama untuk menjadi juara karena hasil debat tidak ditentukan oleh posisi tim tetapi tergantung tingkat kritis dan kemampuan analitis para debaters.

Melalui tema “Raising Intellectual Youth in Argumenting Critically, Tactically, and Full of Solutions”, penyelenggaraan kompetisi Nusa Putra Debate League (NPDL) 2022 bekerja sama dengan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah 4.

Baca Juga: Kembali Beri Bantuan Korban Gempa Cianjur, Universitas Nusa Putra Gandeng PII Pusat

Peserta yang mengikuti Nusa Putra Debate League (NPDL) 2022 berjumlah lima belas tim yang merupakan perwakilan dari lima Universitas Terbaik di Indonesia.

Meliputi Universitas Pakuan, Universitas Garut, Universitas Medika Suherman, Universitas Pendidikan Indonesia dan Universitas Nusa Putra.

Kompetisi Debat Universitas Nusa Putra Sukabumi tahun 2022 bertujuan untuk menuntut wawasan yang luas, kemampuan berbahasa yang baik dan kemampuan berargumentasi.

Baca Juga: Universitas Nusa Putra dan PII Sukabumi Berikan Bantuan untuk Korban Gempa Cianjur

Kemampuan analitis bahasa inggris ini tentu berdampak baik terhadap peningkatan kemampuan komunikasi dalam berinteraksi. Serta kemahiran berargumentasi akan meningkatkan kemampuan pengambilan keputusan yang logis dan faktual.

Sharla menuturkan semoga kegiatan kompetisi Debat Bahasa Inggris tingkat Nasional ini dapat memberikan kontribusi dan citra positif terhadap potensi dunia wisata di Sukabumi.

“Sukabumi memiliki banyak potensi dibidang pariwisata yang dapat mengundang wisatawan asing. Setidaknya kemampuan bahasa Inggris masyarakat Sukabumi membuat mereka tidak bingung lagi jika ada wisatawan asing yang datang ke Sukabumi.” tutur Sharla.

Penulis: Nida Salma M

Editor : Andri Somantri

Tags :
BERITA TERKAIT