Sukabumi Update

Jembatan Pamuruyan Ambrol, Wabup Sukabumi Minta Pengendara Antri! Jangan Menyerobot

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri meninjau langsung kondisi Jembatan Pamuruyan di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Selasa malam (13/12/2022). | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri meninjau langsung kondisi Jembatan Pamuruyan di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Selasa malam (13/12/2022). Diketahui, jembatan di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor ini ambrol pada Selasa pagi sekira pukul 09.00 WIB.

Iyos mengatakan saat ini perbaikan Jembatan Pamuruyan sedang ditangani Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) lewat satuan kerja yang dibentuk kementerian. Pekerja pembangunan jembatan duplikasi pun untuk sementara dikerahkan menangani jembatan yang lama.

"Semoga dalam waktu satu pekan ini selesai. Pekerjaan baru (jembatan duplikasi) akan dihentikan dulu, dialihkan ke perbaikan jembatan lama," kata Iyos kepada sukabumiupdate.com. "Jika penanganan (perbaikan jembatan lama) selesai, kembali ke jembatan baru (pengerjaan)," imbuh dia.

Baca Juga: Ambrol Setelah Trailer Lewat, Ini Pemicu Jembatan Pamuruyan Cibadak Sukabumi Ambruk

Selama perbaikan, Iyos meminta pengendara berhati-hati saat melewati Jembatan Pamuruyan dan diimbau mengikuti arahan petugas yang memberlakukan sistem buka tutup. Iyos mengatakan pengendara jangan saling serobot lantaran khawatir kendaraan malah menumpuk di tengah jembatan dan mengunci.

"Pengendara berhati-hati dan bersabar, jangan sampai saling serobot. Kalau saling serobot kan jadi menumpuk dan mengunci. Ketika sudah diatur antrean, tutup buka, itu tidak akan terlalu lama, beda dengan yang mengunci (kendaraan akan lebih lama menunggu untuk bergerak)," kata Iyos.

Sebelumnya diberitakan, ambrolnya Jembatan Pamuruyan terjadi saat pengerjaan jembatan duplikasi oleh Kementerian PUPR. Pembangunan duplikasi Jembatan Pamuruyan ini perlu dilakukan karena jembatan lama yang sekarang masih digunakan oleh masyarakat sudah berusia lebih dari 50 tahun.

Editor : Oksa Bachtiar Camsyah

Tags :
BERITA TERKAIT