Sukabumi Update

Korban Sempat Antar Ibunya, Kronologi Kecelakaan Maut di Karangtengah Sukabumi

Sepeda motor Honda Beat Street milik Meddi Iriandi (30 tahun) yang meninggal kecelakaan di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor tepatnya di Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Rabu (14/12/2022). | Foto: SU/Ibnu/Magang

SUKABUMIUPDATE.com - Pengendara sepeda motor bernama Meddi Iriandi (30 tahun) meninggal dalam kecelakaan di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor tepatnya di Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Rabu (14/12/2022) sekira pukul 12.20 WIB. Keluarga mengungkapkan aktivitas Meddi sebelum kejadian tersebut.

Ayah korban, Ujang Nasehudin (56 tahun), mengatakan sekira pukul 07.30 WIB, Meddi mengantar ibunya membeli keperluan tahlil almarhumah sang nenek yang akan dilaksanakan malam ini. Tak lama, korban dan ibunya pun pulang ke rumah. Korban adalah warga Kampung Nyalindung, Desa Kalaparea, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi.

"Almarhum (Meddi) pulang ke rumah bersama ibunya. Sementara saya berangkat ke kandang untuk beternak kambing," kata Ujang kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Kecelakaan Maut di Karangtengah Sukabumi, Pemotor Terlindas Bus Damri

Ujang mengatakan saat itu Meddi kembali keluar rumah menggunakan sepeda motor Honda Beat Street warna hitam bernomor polisi F 6544 UBO miliknya. Namun, Ujang tak tahu anaknya itu pergi ke mana. "Saya tidak tahu dia (korban) mau pergi ke mana, tiba-tiba mendengar kabar terlibat kecelakaan lalu lintas," ujar Ujang.

Diketahui, Meddi meninggal setelah terlibat kecelakaan dengan bus Damri Bandara Soekarno Hatta-Sukabumi bernomor polisi B 7784 TGA yang melaju ke arah Sukabumi.

Kepala Desa Kalaparea Heri Kurniawan membenarkan korban adalah warganya. Dari informasi yang diterima Heri, korban ketika itu sudah membeli sesuatu dan akan pulang ke rumahnya di Kecamatan Nagrak. "Kami dan keluarga menjemput jenazah korban di RSUD Sekarwangi untuk dimakamkan," kata dia.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Ipda M Yanuar Fajar menyatakan korban melaju searah dengan bus Damri dan berusaha mendahuluinya. Tetapi, lantaran tidak mempunyai ruang yang cukup, korban diduga tidak bisa mengendalikan laju kendaraan sehingga terjatuh ke kiri jalan.

"Kecelakaan lalu lintas bermula ketika sepeda motor yang dikendarai korban melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi," kata Yanuar. "Diduga korban tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya sehingga oleng ke sebelah kiri jalan lalu terjatuh mengenai ban belakang kanan kendaraan bus Damri hingga terlindas," imbuh dia.

Reporter: Ibnu/Magang

Editor : Oksa Bachtiar Camsyah

Tags :
BERITA TERKAIT