Sukabumi Update

Tak Digaji? Kades di Sukabumi Bicara Warganya 13 Tahun Jadi TKW di Arab Saudi

TKW berinisial Y (38 tahun) asal Kampung Cipayung RT 10/04 Desa Mekarsari, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa/Facebook

SUKABUMIUPDATE.com - Beredar unggahan di media sosial Facebook dan grup WhatsApp Pajampangan, Kabupaten Sukabumi, berupa foto wanita dan narasi yang menyebut perempuan tersebut adalah tenaga kerja wanita (TKW) di Arab Saudi. Perempuan ini disebut berasal dari Kampung Cipayung, Surade.

Narasi dalam foto tersebut juga menyatakan wanita yang mengenakan busana dan kerudung warna hitam itu sudah 13 tahun bekerja di Arab Saudi namun tidak digaji. Dalam narasi yang sama, perempuan ini disebutkan sekarang sudah berada di KBRI Riyadh. Unggahan ini beredar pada Selasa, 20 Desember 2022.

Setelah ditelusuri, sukabumiupdate.com menerima informasi bahwa wanita itu merupakan warga Kampung Cipayung RT 10/04 Desa Mekarsari, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Bukan warga Kampung Cipayung, Surade. Ini disampaikan langsung Kepala Desa Mekarsari, Udon, Rabu (21/12/2022).

"Itu warga kami berinisial Y, usia sekitar 38 tahun, merupakan warga Kampung Cipayung RT 10/04 Desa Mekarsari, Kecamatan Ciracap," kata Udon.

Baca Juga: Keluarga Khawatir, TKW Asal Sukabumi di Arab Saudi Belasan Tahun Tak Ada Kabar

Udon mengatakan dia sudah mendatangi pihak keluarga dan membenarkan soal Y yang sudah hampir 13 tahun di Arab Saudi. Diperolehnya kabar Y berawal dari temannya warga Cianjur yang juga TKW, namun sudah pulang. Temannya itu mengabarkan kondisi Y lewat Facebook dan di-share ke grup WhatsApp Pajampangan.

"Informasinya diduga mendapat siksaan serta gajinya tidak dibayar, lalu kabur ke KBRI," ujar Udon. "Pihak keluarga sedang berupaya komunikasi, tentunya kami nanti akan membantu memfasilitasinya," tambah dia. Y juga disebut tak diberikan akses untuk berkomunikasi dengan keluarganya di Indonesia.

Hingga berita ini ditayangkan, redaksi sukabumiupdate.com sudah berupaya menghubungi Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Sukabumi untuk meminta keterangan lebih lanjut soal TKW tersebut. Namun belum memperoleh jawaban.

Editor : Oksa Bachtiar Camsyah

Tags :
BERITA TERKAIT